Bulukumba, (Humas Bulukumba) – Setiap tahun, Yayasan Muda Swari Sawaraswati menggelar Ubud Writers and Readers Festival (UWRF) yang dilaksanakan di Ubud, Bali. UWRF dikenal sebagai festival sastra terbesar di Asia Tenggara dan salah satu yang terbesar di dunia. Setiap tahunnya diikuti ratusan penulis, seniman, pemikir, dan pementas dari seluruh dunia. UWRF juga bertujuan mempromosikan Ubud sebagai pusat kesenian dan budaya Bali, serta memamerkan penulis-penulis di panggung Internasional.
Dalam penentuan penulis yang akan diperkenalkan di even Internasional itu, UWRF menggelar seleksi penulis emerging. Pesertanya adalah penulis-penulis dari seluruh Indonesia. Mereka bersaing ketat memperebutkan tempat di UWRF.
Salah seorang penulis yang terpilih tahun ini adalah Andi Makkaraja, guru Bahasa Indonesia MAN 2 Bulukumba. Andi terpilih bersama sembilan penulis lainnya yang berasal dari beberapa provinsi di Indonesia. Andi berhasil menyisihkan ribuan karya yang masuk ke meja dewan kurator yang terdiri dari penulis-penulis ternama Indonesia, di antaranya Ahmad Fuadi, Ramayda Akmal, dan Made Adnyala Ole.
Dipilih oleh dewan kurator, Andi mengaku bahagia sekaligus terkejut.
“Saya senang karena jadi emerging adalah impian lama saya. Saya sudah mengikuti seleksi ini sejak 2017 dan baru bisa terpilih di tahun 2022. Enam tahun mencoba, saya merasa sudah berusaha keras dan Alhamdulillah berhasil di tahun keenam. Syukurlah saya tidak memutuskan berhenti di percobaan kelima,” ujarnya.
“Saya juga sekaligus kaget saat dikontak oleh pihak UWRF dan mengabarkan kalau saya lolos emerging. Apakah benar saya lolos di festival dunia itu? Saya bahkan masih bertanya-tanya sampai sekarang,” imbuhnya.
Andi Makkaraja akan berangkat ke Ubud Oktober mendatang dan mengikuti UWRF 27-30 Oktober. Selain tampil sebagai panelis, Andi juga akan mengikuti kelas menulis intensif bersama Iowa Institute dengan mentor-mentor penulis Internasional. Tulisan Andi juga akan diterjemahkan dan diterbitkan dalam bahasa Inggris. (AF)