GURU MTs AL-FALAH ARUNGKEKE NARSUM DI SMP NEGERI 1 JENEPONTO

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

(BontoSunggu) The secret of success in life is for a man to be ready for his opportunity when it comes (Benjamin Disraeli) artinya Rahasia sukses dalam hidup bagi seseorang adalah siap menghadapi saat kesempatan datang padanya . Bermula dari kesibukan

Karena Kepala Madrasah MTs Al-Falah Arungkeke tak dapat memenuhi undangan  pihak Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Jeneponto menjadi Narasumber karena ada kegiatan yang tatkala pentingnya maka di perwakilkan  ke salah satu guru yang  bisa mempresentasikan cara pembuatan RPP terintegrasi Lingkungan Hidup pada kegiatan tersebut.

Dii hadapan guru-guru SMP Negeri 1 Jeneponto. adalah salah satu sekolah Adiwiyata tingkat kabupaten yang sudah beberapa kali diusul ke Tingkat provinsi tapi belum berhasil. Mungkin inilah salah satu kendalanya yaitu RPP guru mapel belum terintegrasi Lingkungan hidup, karena itu mereka mengadakan workshop dengan tema Peningkatan Peran Guru dalam Mewujudkan Sekolah yang Berbudaya dan Berwawasan lingkungan.

Dharma Harfin S.Pd, adalah guru sekaligus Wakil Kepala Madrasah bagian kurikulum, yang dipercayakan oleh kepala madrasahnya untuk menggantikannya sebagai narasumber di kegiatan Workshop. Ia tak mau menyia-nyiakan kesempatan langka itu. Menurutnya ini adalah sebuah tantangan untuk mengeluarkan kemampuannya. Materi yang dibawakan adalah Implementasi Pembuatan RPP Terintegrasi Lingkungan Hidup. Alhasil ,Dharma Harfin dengan segala potensi yang dimiliki sebagai guru dari madrasah Adiwiyata Tingkat Nasional berdiskusi tentang pendalaman pembuatan RPP terintegrasi LH dengan para guru SMPN 1 selama 2 jam. Ia didampingi oleh kepala Seksi Persampahan dan Limbah Dinas Lingkungan Hidup Kab. Jeneponto, Rahmat, SE yang juga salah satu anggota tim Pembina Sekolah Adiwiyata.

Workshop tersebut berlangsung pada hari Minggu, 25 November 2018 di Baruga Kala’birang Rumah Jabatan Bupati Jeneponto di buka oleh Kepala Dinas Pendidikan, Nuralam Basyir, SE. Peserta kegiatan adalah guru-guru SMPN 1 Jeneponto yang berjumlah sekitar 40 orang. Kegiatan workshop tersebut ditutup oleh Kepala SMPN 1 Jeneponto, Drs. H. Jalaludin, M.Pd  menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Narasumber dan meminta untuk mendampingi guru-gurunya jika sewaktu-waktu dibutuhkan lagi. Demikianlah Dharma Harfin sukses membawakan materi, menggunakan kesempatan yang datangnya tak diduga, tapi kita harus selalu memiliki kesiapan menjemput kesempatan itu, ujarnya bercerita pada kepala madrasahnya, keesokan hari setelah selesai kegiatan. (Ksm/Fhr) 

 


Daerah LAINNYA