Guru MTsN 2 Maros Terpilih sebagai Tim Inti Pembina KSM Provinsi Sulsel

Guru MTsN 2 Maros Nurcahya saat kegiatan di Asrama Haji Sudiang Makassar (foto: ist)

Makassar (Humas Maros)-Guru Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 2 Maros Nurcaya, terpilih sebagai guru IPA terbaik 1 jenjang MTs pada kegiatan pembinaan guru Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel). Kegiatan diadakan oleh Kelompok Kerja Madrasah Tsanawiyah (KKMTs) di Aula Arafah Asrama Haji Sudiang Makassar, Sabtu (06/05/2023).

Terpilihnya Nurcaya sebagai guru berprestasi pada kegiatan ini tidak terlepas dari pengalamannya sebagai seorang penulis soal Asesmen Kompetisi Madrasah Indonesia (AKMI) selama tiga tahun terakhir dan tahun ini juga ia lulus sebagai reviewer AKMI Nasional.

Penguasaan materi dan keaktifan saat belajar serta hasil tes merupakan bagian kriteria yang menjadi penilaian dalam penentuan peserta terbaik dalam kegiatan ini.

Sementara itu, terbaik 2 dan 3 diraih Andriany Saputri dari MTsN 3 Luwu dan Nur Asiah dari MTsN 1 Maros.

Bersama dengan kedua rekannya, secara langsung ia dinobatkan sebagai anggota tim inti KSM Provinsi Sulsel Bidang Studi IPA tingkat Madrasah Tsanawiyah.

“Sebagai tim inti nantinya akan melakukan pembimbingan bagi siswa yang lolos tingkat provinsi dan mewakili Sulawesi Selatan pada KSM Nasional,” terang Nurcaya.

Pembinaan guru dalam rangka persiapan mengikuti KSM tahun ini merupakan salah satu program yang di canangkan oleh Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Madrasah (Penmad) Kemenag Sulsel, H. Muh. Tonang.

Dalam sambutannya di awal pembukaan kegiatan ini, ia menyampaikan bahwa banyak guru madrasah yang memiliki potensi untuk melakukan pembimbingan kepada peserta didik di madrasahnya.

“Kami berupaya untuk mendatangkan para pembina dari luar agar para guru pembina KSM ini memiliki bekal yang baik dalam membimbing anak didiknya untuk menghadapi KSM tahun 2023,” ujarnya.

Melalui pembinaan ini diharapkan provinsi Sulawesi Selatan mampu menyumbangkan medali pada ajang KSM Nasional yang akan datang.

Kegiatan ini sendiri berlangsung sejak tanggal 2 – 6 Mei 2023 yang diikuti sebanyak 272 peserta dari tiga tingkatan 56 guru MI, 101 guru MTs dan 115 guru MA dari seluruh kabupaten di Sulsel. (Harisman/Ulya)

 


Daerah LAINNYA