H. Hafid, Penyuluh adalah Suluh di Tengah Persoalan Masyarakat

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Maros (Humas Maros)-Pengurus Kelompok Kerja Penyuluh (Pokjaluh) Kabupaten Maros resmi dilantik oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Kabupaten Maros, Drs. H. Abd. Hafid M. Talla, MAP.

Pelantikan berlangsung di Baruga B Pemkab Kabupaten Maros, Senin (9/8/2021).

Dalam sambutannya, H. Hafid menyampaikan rasa terima kasih kepada Bupati Maros, H.A.S. Chaidir Syam yang menurutnya sangat peduli dengan kegiatan keagamaan.

“Bapak Bupati kita ini sangat peduli dengan kegiatan keagamaan. Sudah sepatutnya Penyuluh dan Kemenag Kabupaten Maros ikut menyukseskan program-programnya,”katanya.

“Penyuluh merupakan corong pemerintah, karena terkait urusan keummatan, keagamaan ada di tangan kita. Visi misi Kabupaten Maros bisa kita sejajarkan dengan kerja-kerja kita,”jelas H. Hafid.

“Dalam melakukan kegiatan pembinaan keagamaan demi masyarakat yang religius, Penyuluh saya harap membuat formulasi kegiatan keummatan yang menyentuh,”tambahnya.

“Penyuluh adalah obor atau suluh yang bisa menerangi persoalan masyarakat bukan memperkeruh suasana. Apalagi dengan bekal ajaran moderasi beragama, imbangi paham-paham ekstrim keagamaan dengan ajaran moderasi beragama,”ungkap H. Hafid.

“Dengan ajaran yang moderat, penyuluh itu warnanya Merah-putih, paham kebangsaan dan ke-Indonesiaan harus kita junjung tinggi,”sambungnya.

“Saya harap, Penyuluh sebagai lampu penerang di tengah-tengah masyarakat. Penyuluh juga informan. Kepada mereka kelompok sempalan. Ketika ada indikasi, laporkan dan koordinasi dengan stakeholder yang ada di Kabupaten Maros,”pesannya.

Di akhir sambutan, H. Hafid mengungkapkan agar para Penyuluh bisa berdakwah, menggalang umat dengan cara-cara yang santun.

Selain Kakan Kemenag Kabupaten Maros dan para penyuluh fungsional dan Non-PNS, hadir dalam pelantikan dan rapat kerja Pokjaluh Kabupaten Maros, Bupati Maros, Ketua MUI Kabupaten Maros, dan Ketua Pokjaluh Sulsel, serta Ketua Baznas Kabupaten Maros.

Hadir pula dalam kegiatan dengan penerapan Protkes standar penanganan Covid-19 ini, Ketua Dewan Masjid Kabupaten Maros, Ormas Keagamaan NU dan Muhammadiyah, Ketua Asosiasi Majelis Taklim (AMTI) Kabupaten Maros serta para tamu undangan. (Ulya)


Daerah LAINNYA