Sinjai, (Inmas Sinjai) - Seperti hari biasanya suasana diruang kerja kakankemenag sinjai Drs H.Abd Hafid M.Talla M.AP meski kegiatan beliau padat dikatan padat  dalam urusan kedinasan beliau  tetap membagi waktunya seperti halnya saat  menyambut hangat kedatangan Mahasiswa Stisip Muhammadiyah Sinjai Eksekutif Semester IV (Enam) yang berjumlah 5 (Lima) orang dan 1 (Satu) Dosen Pendamping A.Pelita,Maksud dan tujuan kunjungan mereka adalah salah satu proses penunjang pada mata kuliah Birokrasi Indonesia belajar serta Mendapatkan Dokumen,Data dan informasi terkait mata kuliah birokrasi Indonesia. Jumat(27/4)

H.Abd Hafid sangat mengapresiasi program kunjungan mereka salah satu proses penunjang pada mata kuliah Birokrasi Indonesia,serta tak lupa kakankemenag sinjai menucapkan berterima kasih atas kepercayaan Stisip Muhammadiyah Sinjai mengutus mahasiswanya untuk menimbah ilmu pada Kantor Kementerian Agama Kab.Sinjai,

Kakankemenag mengatakan dihadapan Mahasiswa Begitu besarnya peran pemerintah khususnya Kantor Kementerian Agama salah satunya dalam Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah, berupaya
memberikan pelayanan kepada masyarakat yang ingin menunaikan rukun Islam
yang kelima. Pelayanan Administrasi, Dokumentasi, Transfortasi, Konsumsi,
Kesehatan dan Manasik agar penyelenggaraan ibadah haji dapat dilakukan
berdasarkan asas Keadilan, Profesionalitas dan Akuntabilitas,melayani masyarakat hingga lapisan yang paling bawah.

Lanjut H.Abd Hafid mengatakan Tidak mengingikan proses pelayanan menunggu terlalu lama dan memunculkan keramahan kepada lapisan masyarakat karena seswatu urusan dalam lingkup Kemenag sinjai dan melayani masyarakat dengan sesuia dengan standar pelayanan,Jika bisa selesai hari ini selesaikan hari ini juga serta jika bisa dipermuda kenapa di persulit dan melakukan pelayanan dengan tufoksi masing masing,

Dan Ketika dalam lingkup kemenag yang dinahkodainya terdapat seswatu permasalahan H.Abd Hafid menerapkan prinsip kita mencari apa yang salah jangan mencari siapa yang salah,Jika permasalahan bisa di selesaikan ditingkat bawah maka diselesaikan tanpa sepengetahuan pimpinan,dan dibutuhkan kecekatan,dan menerapkan sistem moderen.Katanya

H.Abd Hafid juga menjelaskan bahwa Kementerian Agama mengurusi masalah Kerukunan umat beragama yaitu keadaan hubungan sesama umat beragama yang dilandasi toleransi,  saling pengertian, saling menghormati, menghargai kesetaraan dalam pengamalan ajaran agamanya dan kerjasama dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara di dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

Pemeliharaan kerukunan umat beragama merupakan upaya bersama   umat beragama dan Pemerintah di bidang pelayanan, pengaturan, dan pemberdayaan umat beragama.Kemenag juga berperang penting dalam urusan Rumah ibadah bangunan yang  memiliki ciri-ciri   tertentu  yang   khusus dipergunakan untuk beribadah bagi para pemeluk masing-masing agama secara permanen dalam hal ini Kementerian Agama sangat berperang saangat penting misal nya pemgukuran arah kiblat dan lain sebagainnya.Ungkap Mantan Kasi Bimas Islam Kankemenag Bulukumba Ini. (Fay/arf)