Makassar, (Inmas Tator) - sekitar 5000 an orang dari 34 Provinsi Se Indonesia memadati Asrama Haji Sudiang Makassar dalam rangka menghadiri pembukaan Pekan Keterampilan dan Seni Pendidikan Agama Islam (Pentas PAI) Tingkat Nasional ke IX tahun 2019.
Tidak hanya peserta lomba, official dan penggembira, namun para peserta city tour dari seluruh Indonesia yang tergabung dalam kontingen tiap-tiap provinsi yang hadir membuat asrama Haji Sudiang bak lautan manusia.
Pentas PAI Nasional IX tahun 2019 ini dibuka secara resmi oleh Menteri Agama RI Lukman Hakim Syaifuddin di Aula Arafah Asrama Haji Sudiang Makassar. Kamis 10 Oktober 2019.
Menteri Agama dalam sambutannya menegaskan bahwa tidak akan menghapus Pendidkan Agama Islam dari kurikulum.
"Saya tegaskan di sini sekali lagi, bahwa pemerintah tidak akan pernah menghilangkan PAI dari sekolah, malah sebaliknya kami ingin eksistensi PAI di sekolah semakin diperkuat," ucap Lukman Hakim Syaifuddin.
Kegiatan berskala nasional yang melibatkan panitia pusat dan provinsi ini menampilkan sesuatu yang berbeda, yaitu ditunjuknya salah seorang Humas Kemenag Kabupaten sebagai Master of Ceremony (MC).
Adalah Andi Bali, S.Sos, Humas Kemenag Kab.Tana Toraja yang dipercaya mendampingi Wardiah (MC Kanwil Kemenag Sulsel) untuk memandu jalannya acara pembukaan tersebut.
Meski ini adalah panggung pertamanya menjadi MC pada kegiatan ditingkat Nasional, Andi Bali tidak menyia-nyiakan kesempatan. Tampil all Out dan sangat percaya diri dan berhasil melaksanakan tugas sebagai MC tanpa kekurangan satu apapun.
"Kalau memang ada yang potensial di daerah dan kemampuannya sudah kita tahu, kenapa tidak dilibatkan. Apalagi ini event Nasional", puji Kasubag Inmas Kanwil Kemenag Sulawesi Selatan H.Sophyan Ahmad, S.Kom, M.Si.
Turut hadir pada ajang 2 tahunan ini Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman, ST, Anggota DPR RI fraksi PDI Perjuangan Syamsu Niang, Dirjen Pendidikan Islam dan Dirjen Haji Kementerian Agama RI, Walikota Parepate, para Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama se Indonesia, dan para Kepala Bidang PAI se Indonesia, serta jajaran pejabat Eselon Tiga lingkup Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Sulawesi Selatan. (ARS)