IKAKAS Bone Peringati Isra’ Mi’Radj

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Bone, (Humas Kemenag) - Peringatan Isra’ Mi’radj Nab Muhammad SAW 1438 H yang diselenggarakan di Masjid Nuruttijarah Eks Pasar Sentral Lama Watampone, sabtu (24/3) dihadiri oleh puluhan ulama besar dan ternama di Kabupaten Bone.

Acara Isra’ Mi’radj ini diselenggarakan oleh Ikatan Keluarga dan Alumni As’adiyah (IKAKAS) Bone bekerjasama dengan pengurus Masjid Nurttijarah Eks Pasar Sentral Lama Watampone.

Berdasarkan informasi dari salah satu pengurus ikatan Alumni H. Ahmad Yani, S.Ag., M.Ag bahwa kegiatan tersebut dihadiri oleh Ketua IKAKAS PUSAT Ag. Dr. H. Basri Abdul Rahman, Kapolres Bone AKBP Muh. Kadarislam Kasim, SH., SIK., M.Si dan sejumlah ulama besar dan ternama yang merupakan Alumni As’Adiyah Sengkang antaranya Ag. H. Abd. Latif Amin, Prof. Dr. H. Andi Sarjan, MA dan Dr. H. M. Amir HM, M.Ag dan puluhan jamaah baik dari pengurus IKAKAS Bone maupun jamaah sekitar Masjid.

Ahmad Yani juga berkata bahwa Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bone Drs. H. M. Amin M, M.HI hadir dan mengisi acara sambutan. Dalam sambutannya beliau juga sedikit bernostalgia tentang masa-masa indahnya dengan orang-orang hebat yang mendekam menuntut ilmu di Pondok Pesantren As'Adiyah. Ujar Penyelenggara Syariah ini.

Serangkaian kegiatan ini diisi hikmah Isra’ Mi’radj oleh Dr. KH. Hamzah Harun Al Rasyid, LC., MA Dosen UIN Alauddin Makassar yang juga merupakan Alumni As’Adiyah.

Mencermati suasana di Masjid Nuruttijarah, seperti mengulang waktu hadir kembali, merunut masa lalu. Meski ada bagian-bagian besar dari sebuah lukisan besar kehidupan ada yang hilang. Tapi malam itu, bagian yang hilang itu muncul kembali setelah samar-samar kenangan indah yang tak terlupakan memunculkan diri seperti bayangan. Tak terasa, waktu telah memisahkan di antara jarak, tempat dan kesibukan.

Tapi di Masjid yang penuh berkah itu mustahil terlupakan, laksana menyeka kembali cermin yang kotor. Perlahan Wajah-wajah, rawa-rawa, gedung-gedung bercerita dengan sendirinya. Itulah deskripsi nuansa peringatan Isra’ Mi’radj oleh IKAKAS. (ah/arf)


Daerah LAINNYA