Parepare, (Inmas Parepare) - Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kementerian Agama Kota Parepare, Muhammad Idris Usman bersama dua staf dan dua kepala madrasah mengikuti Rapat Koordinasi Pengembangan Inovasi Kurikulum Madrasah di Hotel Mercure, Makassar (Rabu, 30 Oktober 2019)
Kasi Pendidikan Madrasah, Muhammad Idris Usman bersama dua pelaksana, Nasrullah dan Ziaulhak mengikuti Rapat Koordinasi Pengembangan Inovasi Kurikulum Madrasah Angkatan I, sementara Kepala MAN 2 Kota Parepare, Hj. Martina dan Kepala MTs Negeri Kota Parepare, Hj. Darna Daming mengikuti Rapat Koordinasi Pengembangan Inovasi Kurikulum Madrasah Angkatan II.
Menurut Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, H. Masykur dalam sambutannya pada acara pembukaan mewakili Kakanwil, menyampaikan bahwa Kementerian Agama terus berupaya meningkatkan dan mendorong mutu pendidikan Islam lewat berbagai kebijakan. Salah satunya, mengembangkan inovasi pembelajaran di madrasah.
Menurutnya, salah satu bentuk kongkrit peningkatan kualitas pendidikan itu adalah perangkat pembelajaran berbasis elektronik. Para peserta didik dibekali dengan gadget tentu tujuannya memudahkan mengakses informasi dan sumber belajar.
"Madrasah keagamaan harus memiliki literasi digital dan menggunakan teknologi informasi. Pembelajaran tafsir, hadis dan lainnya juga dapat dikembangkan dengan mengadaptasi kemajuan teknologi”, ujar H. Masykur.
Melalui kesempatan itu, dalam sesi diskusi, Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kota Parepare menyampaikan bahwa Kantor Kementerian Agama Kota Parepare dalam hal ini Seksi Pendidikan Madrasah telah berikhtiar dalam menggunakan teknologi informasi untuk memberikan layanan pada semua RA dan madrasah di Kota Parepare.
“Sebagai bukti nyata, Seksi Penmad telah meluncurkan laman (website), yaitu: www.penmadkotaparepare.com yang ditindaklanjuti dengan pembuatan aplikasi Data Referensi Pendidikan Madrasah (Dasi Penmad) dan Sistem Informasi bagi Orangtua, Siswa, Guru, dan Kepala Madrasah Kementerian Agama Kota Parepare Sulawesi Selatan (SIRAGA-RAGAKI)”, ungkap kasi Penmad.(miu/win/wrd)
