Belopa (Humas Luwu) – Menjelang bulan suci Ramadhan, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Luwu kedatangan penceramah atau Dai 3T (Terdepan, Terpencil dan Tertinggal). Dai 3T ini akan bertugas selama 30 hari di Kecamatan Latimojong dan Kecamatan Bastem yang merupakan 2 kecamatan terpencil di Kabupaten Luwu.

Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Kemenag Luwu, H. Sukardi Yusuf, S.Ag., MM, menyambut dengan hangat Dai 3T ini di Kantor Kemenag Luwu, Selasa (21/3/2023).

“Selamat datang di Bumi Sawerigading, suatu kehormatan karena di antara kabupaten di Sulawesi Selatan, hanya Kabupaten Luwu yang didatangi Dai 3T, ini adalah berkah bagi kami.” Ungkapnya penuh haru.

Sementara Kasi Pengembangan Regulasi dan Metode Dakwah Direktorat Penerangan Islam Ditjen Bimas Islam Kemenag RI, H. Subhan Nur Mahmud, Lc, selaku Pendamping pengiriman Dai 3T mengungkapkan masa tugas Dai 3T selama 1 bulan.

“Dai 3T ini akan bertugas di Kabupaten Luwu selama 1 bulan terhitung tanggal 20 kemarin. Mereka ada 10 orang namun yang hadir sekarang cuma 6 orang. Ada yang mengundurkan diri, ada juga yang akan menyusul.” Jelasnya.

Untuk diketahui, program Dai yang akan berdakwah di daerah 3T ini adalah ikhtiar dan tanggung jawab Kemenag dalam pemerataan layanan keagamaan, terutama dalam penguatan pemahaman keagamaan moderat dan wawasan kebangsaan yang kuat.

Program ini rutin dilaksanakan setiap Ramadhan, tahun ini ada 50 Dai yang akan melaksanakan tugas dakwah di lima Provinsi, yaitu Banten, Jawa Barat, Kalimantan Barat, Nusa Tenggara Timur dan Sulawesi Selatan. 10 di antaranya akan bertugas di Kecamatan Latimojong dan Kecamatan Bastem Kabupaten Luwu Provinsi Sulawesi Selatan. (Hjr/LiL).