FKUB

Kakan Kemenag Barru Bersama Rektor UIM Hadiri Dialog FKUB

H. Jamaruddin, M.Ag, didampingi Kasubag TU dan Kepala KUA Tanete Rilau menghadiri kegiatan Dialog Umat & Penguatan Moderasi Beragama yang dilaksanakan oleh Forum Komunikasi Umat Beragama Kabupaten Barru

Lalolang, (Humas Barru) - Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Barru, Dr. H. Jamaruddin, M.Ag, didampingi Kasubag TU dan Kepala KUA Tanete Rilau menghadiri kegiatan Dialog Umat & Penguatan Moderasi Beragama yang dilaksanakan oleh Forum Komunikasi Umat Beragama Kabupaten Barru. Kegiatan tersebut mengusung tema "Harmonisasi Umat Beragama untuk Indonesia Maju", Rabu(30 Agustus 2023). 

 

Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Kantor Kecamatan Tanete Rilau ini, dihadiri oleh Camat Tanete Rilau, Wakapolsek Tanete Rilau, Danramil Tanete Rilau Ketua FKUB, Lurah dan Kepala Desa dan Tokoh Lintas Agama serta masyarakat lintas agama kecamatan Tanete Rilau. 

 

Camat Tanete Rilau dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Kemenag Barru dan FKUB Barru atas terlaksananya Dialog tersebut. 

 

"Kami berterimakasih kepada Kementerian Agama Kabupaten Barru dan Forum Komunikasi Umat Beragama atas terselenggaranya kegiatan yang menurut kami sangat penting ini. Di karenakan dapat menciptakan suasana yang kondusif dalam suatu wilayah." Ucap orang nomor satu di Kecamatan Tanete Rilau ini. 

 

Adapun Kakan Kemenag Barru dalam sambutannya terlebih dahulu menyebutkan terkait regulasi yang mengatur tentang moderasi beragama. 

 

"Moderasi beragama ini diatur dalam peraturan presiden nomor 18 tahun tahun 2020 yang ada di Rencana Program Jangka Menengah pemerintah kita tahun 2020-2024 yang menjelaskan bagaimana penguatan moderasi beragama secara eksplisit." Terang Jamaruddin 

 

Selanjutnya, orang nomor satu di Kemenag Barru ini, menegaskan bahwa objek dari moderasi beragama bukan pada agamanya, tetapi pada umat beragama.

 

"Moderasi beragama itu, bukan agamanya yang kita mau moderasikan tetapi umat beragama. Karena sesungguhnya agama itu sudah moderat. Terkadang umat beragama yang tidak memahami kitab sucinya secara utuh, menjadi tidak moderat. Moderat itu seimbang, tidak ekstrim kiri maupun ekstrim kanan, akan tetap berada di tengah-tengah." Ucap sosok yang pernah menjadi orang nomor satu di Kemenag Pangkep ini. 

 

Setelah kegiatan dialog ini resmi dibuka oleh Kepala Kantor Kemenag Barru, Rektor Universitas Islam Makassar yang juga merupakan Ketua Forum Kordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Sulawesi Selatan yang merupakan perpanjangan tangan dari BNPT Prof. Dr. H. Muammar Bakry, Lc., M.Ag akan membawakan materi pada kegiatan tersebut. (Iqra)


Daerah LAINNYA