Parepare, (Humas Parepare) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Parepare memberikan penghargaan kepada enam santri pondok pesantren yang berhasil mewakili Provinsi Sulawesi Selatan pada ajang Musabaqah Qiraatil Kutub Tingkat Nasional (MQKN) Lamongan, Jawa Timur.
Penghargaan berupa piagam dan cenderamata diserahkan kepada para santri di sela-sela pelaksanaan Apel Sore di Halaman Kantor Kemenag Parepare pada Kamis, 27 Juli 2023.
Hadir para Kepala Seksi dan Penyelenggara, ASN dan Non ASN lingkup Kantor Kemenag Parepare, para Mahasiswa PPL IAIN Parepare dan UIN Alauddin Makassar serta Siswa Prakerin SMKN 1 Parepare. Para Santri penerima penghargaan didampingi oleh Pembina masing-masing yakni dari Pondok Pesantren Al Badar dan Zubdatul Asrar NU Parepare.
Dari enam santri tersebut, empat di antaranya berhasil meraih juara Harapan I atau juara keempat setelah berhasil melalui babak penyisihan yang diikuti ribuan santri terbaik perwakilan pondok pesantren se-Indonesia.
Hal tersebut tentunya menjadi kebanggaan tersendiri bagi seluruh warga Kementerian Agama Kota Parepare karena para santri berhasil mengharumkan Sulawesi Selatan di tingkat nasional. Berhasil ke tingkat nasional saja telah menjadi kebanggaan tersendiri, terlebih lagi bisa meraih juara keempat.
“Kita patut berbangga atas perstasi ini, karena sejak lama kita mimpikan nama Kota Parepare bergaung di tingkat nasional dan alhamdulillah pada kesempatan ini melalui Seksi Pendidikan Diniah dan Pondok bisa menyukseskan kegiatan di Lamongan. Kita ke sana membawa pulang prestasi yang luar biasa yakni juara 4 tingkat nasional. Di tingkat nasional itu tentu sangat susah untuk dicapai dikarenakan semua lawan-lawan kita tentunya ahli dalam hal kitab kuning tapi alhamdulillah berkat bantuan doa kita semua, doa orang tua, doa guru-guru, doa pemuka pemuka agama dan doa kita semua diterima oleh Allah SWT sehingga kita pulang dengan membawa suatu prestasi yang luar biasa,”ungkap Kakan Kemenag dengan rasa syukur dan bangga.
Kakan Kemenag menyampaikan terima kasih atas perjuangan para santri sehingga bisa meraih prestasi tersebut.
“Saya secara peribadi dan institusi mewakili Kementerian Agama mengucapkan terima kasih kepada anak-anakku semua, demikian juga dengan pembina pondok pesantren se-kota Parepare yang telah menyukseskan kegiatan Musabaqah Qiraatil Kutub hingga ke tingkat nasional. Terima kasih juga kepada Pimpinan Pondok Pesantren Al Badar dan Zubdatul Asrar atas prestasi santri-santrinya,”ujar H. Fitriadi.
Melalui kesempatan tersebut, ia juga mengucapkan terima kasih dan apresiasinya terhadap kebersamaan dan kerja sama seluruh pondok pesantren se-Kota Parepare serta satker di lingkup Kemenag Kota Parepare yang senantiasa terus mendukung seluruh program kerja di Kemenag Kota Parepare sehingga di satu tahun kepemimpinannya di Kemenag Kota Parepare telah berhasil meraih sejumlah penghargaan baik di tingkat provinsi maupun di tingkat nasional.
Untuk diketahui, enam santri asal Parepare berhasil mewakili Provinsi Sulawesi Selatan pada ajang MQKN 2023 di Lamongan Jawa Timur. Tiga santri Pondok Pesantren Al Badar yakni Aldri Ghifarel Ahnaf, A. Muh. Alif Dzuhri Akbar, dan A. M. Raihan As’ad mengikuti Debat Bahasa Arab (Putra). Sementara tiga santri dari Pontren Zubdatul Asrar masing-masing mengikuti 3 cabang lomba yakni Muzakkar Zani Rifai mengikuti lomba Nahwu Ula, Fahimatun Nisa mengikuti lomba Akhlaq Ula, dan Muh. Fahri Al Habsi mengikuti lomba Tauhid Ula.(Wn)