Kakan Kemenag Sidrap Menyusuri Jembatan Gantung Lampiring demi Pendidikan dan Ummat

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Lampiring, (Humas Sidrap) – Bertempat di Kelurahan Batu Lingkungan 6 Kecamatan Pitu Riase di ruang kelas yang sangat sederhana kegiatan Penamatan dan Wisuda RA dan MDTA Lampiring dirangkaikan dengan peringatan isra’ mi’raj dilaksanakan hari Kamis 19 April 2018. Daerah tersebut merupakan salah satu daerah terpencil yang ada di Kabupaten Sidrap dan akses jalan yang ditempuh untuk sampai ke daerah tersebut menggunakan kendaraan roda dua melalui jembatan gantung yang kondisinya mulai rusak.

Menurut Ketua Yayasan, hal itu menjadi alasan mengapa sekolah RA dan MDTA didirikan di daerah tersebut karena kekhawatiran masyarakat terhadap keselamatan anak mereka yang harus jalan kaki melalui jembatan gantung untuk sekolah.

Adapun sekolah yang telah berjalan selama 6 tahun tersebut kembali melakukan penamatan dan wisuda kepada santri-santrinya yang telah menyelesaikan ujian nasional berjumlah 42 santri.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sidenreng Rappang H. Irman, S.Ag, M.Si, bersama Ketua Dharma Wanita Aqidah Irman dan Kepala Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren H. Muslimin Muchtar menghadiri kegiatan tersebut dengan berjalan kaki melewati jembatan yang kemudian ditunggu oleh guru dan warga untuk memberikan tumpangan sepeda motor sampai ke tempat kegiatan.  

Kakan Kemenag dalam sambutannya yang sekaligus membawakan hikmah Isra’ Mi’raj memberikan apresiasi yang tinggi kepada guru-guru yang mengajar di sekolah tersebut. “Kami harapkan guru-guru jangan sampai semangatnya berkurang karena sarana dan prasarana yang kurang memadai, karena sekarang ini yang paling penting adalah mutu pendidikan. Jika mutu pendidikan baik, sarana dan prasarana akan datang sendiri,” ungkap H. Irman.

“Saya sangat bangga melihat penampilan beberapa santri yang mampu menghafal surah-surah pendek dalam Al Qur’an juga membacanya dengan tajwid yang baik. Pencapaian seperti ini sudah tidak kalah lagi dengan yang di kota sana, bahkan sudah mengalahkan beberapa sekolah di luar sana. Pertahankan kecerdasannya, pertahankan karakternya, tingkatkan inovatifnya,” lanjutnya.(ajir/ah/arf)


Daerah LAINNYA