Sungguminasa, (Humas) - Launching Gerakan Pemberdayaan Komunitas Guru Madrasah (Garda Kagum) di aula Asrama Haji Sudiang, Kamis (24/09) diikuti oleh kepala kantor Kementerian Agama, Hj. Adliah secara langsung bersama 24 Kakankemenag kabupaten kota yang berada di Sulawesi Selatan. Acara dibuka oleh Gubernur Sul-sel, H. Nurdin Abdullah diwakili oleh kepala Biro Kesra provinsi, H. Suherman.

Kakanwil Agama Sulsel, H. Khaeroni dalam sambutannya mengatakan kegiatan yang bertagline “Guru Unggul, Madrasah Hebat, Indonesia Maju” ini dalam rangka meningkatkan mutu guru madrasah di Sulsel dan Indonesia. Menyinggung pendapatan pegawai non PNS, KH. Kaeroni mengaku haru mendengar gaji guru honorer yang rendah. “Saya memohon doa untuk dapat memperjuangkan gaji guru non PNS ,”ujar mantan Kabiro Administrasi pada IAIN Salatiga ini.

Sementara itu, Gubernur Sul-sel, diwakili oleh kepala Biro Kesra provinsi, H. Suherman ketika membuka acara memberi apresiasi tinggi bagi para guru. Gubernur menyampaikan terimakasih kepada semua guru yg telah mendidik anak-anak dengan baik. Menurutnya seorang pendidik yang baik adalah orang yang aktif mengajar dan utamanya tidak pernah berhenti belajar

Kegiatan ini diikuti secara virtual pada 308 titik kumpul di Sulawesi Selatan. Sehingga jumlah total 8320 orang yang mengikuti Launching Garda Kagum secara virtual. Hal ini disampaikan oleh kepala Bidang Pendidikan Madrasah, H. Masykur. Acara ini bertujuan untuk memperkuat pengabdian serta sinergitas antar komunitas pendidikan madrasah yang lebih baik kedepannya.

Kemenag Gowa sendiri diikuti oleh 16 titik yang mengikuti secara virtual melalui zoom meeting, salah satunya di Aula Al-Amanah Kemenag Gowa. Diikuti oleh Kasubbag Tata Usaha, H. Faried Wajedi, Kasi Pendidikan Madrasah, H. Abdul Hafid, pengawas bina madrasah, serta beberapa kepala madrasah.(OH)