Romanga, (Humas Jeneponto) - Kantor Kementerian Agama kab.Jeneponto melalui Seksi Bimas Islam menyelenggarakan kegiatan pembinaan Qori/Qoriah delegasi kab.Jeneponto yang akan mengikuti STQH Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan.
Kegiatan pembinaan ini akan berlangsung selama 3 hari, 19 s.d.21 Maret 2023 di Lantai II Gedung PLHUT Kemenag Jeneponto, dan setelah itu peserta akan mendapatkan bimbingan khusus sesuai cabang lomba yang akan diikuti, yaitu Hafalan 500 Hadits dan 100 hadits tanpa sanad serta hifdzil dan tilawah Dewasa
Kepala Seksi Bimas Islam Kantor Kemenag Kab.Jeneponto, H. Baharuddin M mengklaim bahwa peserta dari Kab.Jeneponto memiliki potensi luar biasa dalam meraih kesuksesan dalam STQ tingkat provinsi tahun ini di Kab. Selayar.
"Kita wajib berbangga karena potensi anak daerah Kab Jeneponto dapat bersaing dengan kabupaten lain di Sulsel, yang penting qori dan qoriah menguasai bacaan Alquran, memiliki suara yang indah dan merdu, , tajwid dan fashohah,” imbuhnya.
Melalui pembinaan ini, ia berharap kontingen dari Kabupaten Jeneponto akan sukses di ajang tingkat provinsi dan bahkan bisa menuju nasional.
Untuk menjadi Qari’qari’ah hafidz hafidzah terbaik, lanjut Burhanuddin, tentu dibutuhkan mental juara, menguasai teknik MTQ, dan harus mempersiapkan segala kemungkinan termasuk kendala-kenadal non teknis.
Adapun pembina pada kegiatan ini, ungkap Baharuddin, antara lain,Salihuddin, S.Pd.I sebagai pembina Tilawah, Abd Rakhman AL Hafidz pembina Hafidz dan Ust Yacub sebagai pembina Hadits..
Sementara itu, Kakan Kemenag Jeneponto H.Saharuddin dalam sambutannya mengaku optimis, kafilah Jeneponto bisa menunjukkan penampilan terbaiknya pada event tingkat provinsi di Kab.Kepilauan Selayar pada bulan Mei tahun ini.
"Bukan bermaksud mengecilkan hati peserta kegiatan, namun realitasnya bahwa kafilah Kab. Jeneponto dalam beberapa tahun belakangan masih memanfaatkan putra daerah dan itu bisa sampai ketingkat nasional , sepert Saharuddin SQ (Qir’aah Sab’ah), Faisal ( Hafidz 30 Juz) M.Agung Izzul Haq ( Hafidz 10 Juz ) dan Awaluddin Mubaraq (Hafidz 1 Juz) ,Nurjiah Umar, S.Pd.I," ungkapnya.
“Saya melihat potensi besar dari calon peserta khususnya Cabang Hidzil) , dengan pembinaan dan pelatihan yang berkelanjutan dan berkesinambungan, insya Allah para calon delegasi STQH bisa optimal,” tutur H Saharuddin menambahkan.
Diakhir penyampaiannya, Saharuddin berpesan agar para peserta memiliki rasa bangga karena potensi anak-anak Jeneponto dapat bersaing dengan kabupaten lain di Sulsel. (HF)