Samarinda, Kaltim (Humas Sinjai) — Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Sinjai (Kakankemenag Sinjai) Faried Wajedi menghadiri pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-30 tingkat nasional. Kegiatan dibuka langsung oleh Presiden RI, Joko Widodo berlangsung di GOR Kadrie Oening, Kota Samarinda, Minggu (8/9/2024) malam.
Kakankemenag Sinjai mengatakan sebanyak 54 peserta MTQ ke-30 Nasional tahun 2024 dari Sulawesi Selatan akan bersaing di tingkat Nasonal. ” Mereka terpilih dan menjadi yang terbaik setelah melalui serangkaian seleksi oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Swlatan,” terang Faried Wajedi.
Diharapkan kafilah MTQ Suslel bisa menampilkan yang terbaik dan membawa nama harum daerah Provinsi Sulsel di kanca Nasional “Mereka yang terpilih sudah mengikuti serangkaian tes, hingga masuk dalam Kafilah Sulsel. Semoga bisa membawa nama harum di MTQ tingkat nasional ini,” tambahnya.
Selain Faried Wajedi hadir pula seluruh Kepala Bidang lingkup Kanwil Kemenag Sulsel, serta sejumlah Kapala Kantor Kemenag kabupaten / kota se Sulawesi Selatan.
Terkahir Kakankemenag Sinjai menyebut bahwa jadwal lomba musabaqah penyisihan dan final 9-14 September 2024, dan penutupan MTQ 15 September 2024 mendatang.
Dalam pembukaan secara resmi Presiden RI, Joko Widodo menyampaikan harapan agar ajang MTQ ini dapat membangun generasi yang berakhlak mulia dan mencintai Al-Qur’an, serta memberikan manfaat bagi kemajuan bangsa.
“Kepada para hafiz dan hafizah, para mufasir dan mufasirah, selamat berlomba menampilkan kemampuan terbaik. Semoga keikutsertaan bapak ibu dan saudara-saudara memberi manfaat dan kemaslahatan dalam pengembangan syiar Islam serta kecintaan terhadap nilai-nilai kemanusiaan dan bangsa Indonesia,” ucapnya.
Sementara itu Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas atau akrab disapa Gus Men menyampaikan bahwa Al-Qur’an tidak hanya menjadi sumber inspirasi spiritual, tetapi juga moral dan budaya di Nusantara.
Pelaksanaan MTQ 2024 ini mengedepankan digitalisasi dalam penyelenggaraannya, yang diakuinya sejalan dengan salah satu program prioritas Kementerian Agama, yaitu tranformasi digital
“Aplikasi e-MTQ untuk pendaftaran peserta, lalu ada juga aplikasi e-maqro yang memuat kurang lebih 5.230 butir soal perlombaan yang diperuntukkan bagi para peserta, hingga live score yang akan menghadirkan nilai secara langsung,” kata Gus Men.