Pattalassang (Humas Gowa). Kepala Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren kantor Kementerian Agama Kabupaten Gowa, Ishak Ibrahim didaulat manjadi pembina upacara di Pondok Pesantren Tahfizhul Qur'an Wahdah Islamiyah Putra, Senin (24/7/2023). Kasi PD Pontren hadir bersama stafnya yang juga mengikuti upacara.

Ishak memberikan apresiasi kepada seluruh santri yang mengikuti upacara bendera dan menyampaikan rasa bangganya. "Belajar di pondok pesantren adalah pilihan terbaik, karena kita akan dipermudah dalam mendapatkan dan memperdalam banyak ilmu-ilmu agama, bisa menjaga ibadah baik yang wajib maupun ibadah sunnah," ucapnya.

Pondok Pesantren telah lama ada, bahkan saat Indonesia dijajah. Sehingga pondok pesantren menjadi salah satu wadah untuk memperjuangkan NKRI.

"Mari kita bersama-sama berjuang juga untuk menjadi santri yang baik, mampu menghargai perbedaan dan menjadi santri yang dapat membanggakan kedua orang, guru dan negara Indonesia yang kita cinta," imbuh Kasi PD Pontren.

Di tahun 2045 adalah generasi Indonesia Emas sehingga saya yakin kita akan mencapainya apabila kita betul-betul menanamkan akhlak yang baik kepada santri saya yakin Indonesia Emas akan tercapai.

Menutup sambutan Ishak menjelaskan tentang Pesantren Ramah Anak dari sarana dan prasarana, dari menu makanan, asrama dan pembina yang baik sehingga sebagai syarat Pondok Pesantren Ramah Anak.(andri/OH)