Kemenag Maros

Kasubbag TU Kemenag Maros Hadiri Rakor Persiapan Idul Fitri 1445 H

Kasubbag TU Abdul Kadir (batik) saat mengikuti Rakor persiapan Idul Fitri (foto: Ist)

Maros, (Humas Maros) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melaksanakan rapat koordinasi (Rakor) lintas sektor pada Rabu, (3/4/2024).

Hal ini untuk membahas persiapan Hari Raya Idul Fitri dan penanganan arus mudik lebaran 1445 H. Rakor dimulai pukul 10.00 Wita dengan menghadirkan Walikota/Bupati, Kapolres, Komandan Kodim, Kepala Kantor Kemenag dan OPD terkait masing-masing Kabupaten/Kota se-Sulawesi Selatan.

Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Maros, diwakili Kepala Subbag Tata Usaha Abdul Kadir, turut membersamai Bupati, Kapolres, Komandan Kodim, Dinas Perhubungan, Kadis Kesehatan, Dinas Ketahanan Pangan, Kepala Satpol PP, Kesbangpol dan Kabag Kesra Pemkab Maros dalam Rakor yang digelar secara daring melalui sambungan zoom di ruang Karpet Biru Lantai 1 Kantor Bupati Maros.

Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel Andi Muhammad Arsyad, selaku pimpinan Rakor menyampaikan beberapa poin terkait sektor keagamaan, kesehatan, kenyamanan dan keamanan mudik, keterjangkauan dan ketersediaan pangan menjelang lebaran, serta upaya antisipasi lonjakan mudik dan macet.

Terkait sektor keagamaan, Pj. Sekda Andi Muhammad Arsyad, menyampaikan bahwa 1 Syawal 1445 H (lebaran Idul Fitri) akan ditetapkan berdasarkan hasil sidang itsbat Kemenag yang dilaksanakan tanggal 9 April mendatang.

“Untuk takbiran di masjid, musala dan tempat lain, harap memperhatikan Surat Edaran (SE) Menteri Agama Nomor 1 Tahun 2024 tentang Panduan Penyelenggaraan Ibadah Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri Tahun 1445 Hijriah/2024 Masehi.

“Dalam SE tersebut diimbau untuk tetap memedomani SE Menag tentang penggunaan pengeras suara di masjid dan musala, sebagaimana tertuang dalam SE Menag Nomor 5 Tahun 2022. Sedangkan untuk takbiran keliling mengikuti ketentuan pemerintah setempat dan aparat keamanan dengan tetap menjaga ketertiban, menjunjung nilai-nilai toleransi, dan menjaga ukhuwah Islamiyah,” ujarnya.

“Materi Khutbah Idul Fitri disampaikan dengan menjunjung tinggi ukhuwah Islamiyah, mengutamakan nilai-nilai toleransi, persatuan dan kesatuan bangsa, serta tidak bermuatan politik praktis,” lanjutnya.

Rakor lintas sektor ini berlangsung hampir dua jam, dan dihadiri secara luring oleh Kanwil Kemenag Sulsel, Polda, Kodam, Dishub dan OPD Pemprov Sulsel lainnya. (Humas)

 


Daerah LAINNYA