Kasubbag TU Kemenag Parepare Jadi Irup Peringatan HUT Ke-75 Kemerdekaan RI

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Parepare, (Humas Parepare) – Kepala Subbagian Tata Usaha Kantor Kementerian Agama Kota Parepare, H. Muh. Amin menjadi Inspektur Upacara (Irup) Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-75 Republik Indonesia (RI) Tingkat Kantor Kementerian Agama Kota Parepare, Senin (17/8/20202).

Upacara Peringatan HUT Kemerdekaan RI kali ini berlangsung dengan suasana yang berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang biasanya dilaksanakan dengan meriah dan dihadiri oleh peserta dari berbagai satuan kerja (satker) dalam lingkup Kemenag Kota Parepare.

Kali ini, upacara hanya dihadiri oleh para Kepala Seksi/Penyelenggara dan staf PNS, Koordinator Pengawas (korwas) beserta para Pengawas PAI/Madrasah, para Kepala KUA, para Penyuluh Agama PNS dan Penghulu serta para Kepala Madrasah Swasta dan RA.

Meski demikian, pelaksanaan upacara berlangsung hikmad dengan tetap menerapakan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19, seperti menyiapkan cuci tangan/hand sanitizer, memakai masker, face shield, sarung tangan, serta mengatur jarak antar peserta upacara 1,5 meter.


Kasubbag TU, H. Muh. Amin saat membacakan sambutan seragam Gubernur Sulawesi Selatan mengajak kepada segenap masyarakat Sulawesi Selatan untuk senantiasa bersatu padu melawan dan menimalkan potensi penularan covid-19.

“Pemerintah, masyarakat dan dunia usaha terus bahu membahu bertahan dan berupaya untuk meminimalkan potensi penularan covid-19. Hanya komitmen dan kesatupaduan yang mampu meminimalkan potensi penularannya”, ungkapnya.

Selanjutnya ia mengatakan, covid-19 memberikan pelajaran berharga bagi kita semua begitu pentingnya tetap menjaga semangat kesatupaduan, sebagiman yang telah diwariskan oleh para Pahlawan Kusuma Bangsa.

“Pemerintah tidak mungkin bisa bekerja sendiri tanpa dukungan dan partisipasi masyarakat, dunia usaha, perguruan tinggi dan segenap media yang ada. Mari kita tanggap atas segala dampak yang diakibatkan oleh covid-19, termasuk membangun rasa peduli terhadap sesama, saling menjaga untuk tidak menjadi bagian dari semakin massifnya penularan covid-19”, tambahnya.

Melalui momentum kemerdekaan, dalam sambutan serentaknya Gubernur Sulsel juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak terkhusus para petani, karena di tengah kontraksi perekonomian yang dialami Republik ini secara nasional, di Sulawesi Selatan ekspor tetap tumbuh positif sebesar 11, 17% jika dibandingkan pada periode yang sama tahun 2019 lalu.

“Berdasarkan data yang ada, ekspor yang tumbuh positif tersebut, sebagian besar adalah produksi dari sektor pertanian, industri pengolahan dan beberapa barang strategis lainnya, dari hasil optimalisasi pemanfaatan potensi sumber daya alam.

 


Daerah LAINNYA