Makassar, 31 Mei 2024 - Kabar gembira datang dari dunia penyuluhan agama di Kabupaten Luwu Utara. Moh. Nasir, penyuluh agama dari kabupaten ini, berhasil masuk dalam tiga besar Penyuluh Award tingkat Provinsi Sulawesi Selatan untuk kategori Penguatan Moderasi Beragama. Prestasi ini merupakan bukti nyata dedikasi dan kerja keras Moh. Nasir dalam mempromosikan moderasi beragama di tengah masyarakat kecamatan Sukamaju.
Penghargaan Penyuluh Award ini merupakan ajang bergengsi yang diadakan oleh Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan. Ajang ini bertujuan untuk mengapresiasi para penyuluh agama yang telah menunjukkan prestasi dan kontribusi luar biasa dalam berbagai kategori, termasuk Penguatan Moderasi Beragama.
Moh. Nasir, yang telah mengabdi sebagai penyuluh agama dikenal sebagai sosok yang gigih dan berdedikasi dalam menyebarkan nilai-nilai moderasi beragama. Beliau aktif mengadakan berbagai kegiatan, seperti berdakwah, dialog keagamaan dan sosialisasi di berbagai komunitas untuk menyampaikan pentingnya toleransi, keberagaman, dan persatuan di tengah perbedaan.
Dalam wawancaranya, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Luwu Utara, Rusydi Hasyim, menyampaikan rasa bangganya atas prestasi yang diraih Moh. Nasir. "Prestasi yang diraih oleh Moh. Nasir ini adalah kebanggaan bagi kita semua. Ini membuktikan bahwa upaya kita dalam mempromosikan moderasi beragama mendapat pengakuan dan apresiasi di tingkat provinsi. Saya berharap ini dapat menjadi motivasi bagi penyuluh agama lainnya untuk terus berinovasi dan memberikan yang terbaik bagi masyarakat," ujar Rusydi Hasyim.
Moh. Nasir juga mengungkapkan rasa syukur dan terima kasihnya atas dukungan yang diberikan oleh berbagai pihak. "Saya merasa sangat terhormat dan bersyukur bisa masuk dalam tiga besar Penyuluh Award ini. Semua ini tidak lepas dari dukungan keluarga, rekan kerja, dan masyarakat yang selalu memberi semangat" ungkap Moh. Nasir.
Dengan masuknya Moh. Nasir dalam tiga besar Penyuluh Award tingkat Provinsi Sulawesi Selatan, diharapkan semangat untuk memperkuat moderasi beragama di Kabupaten Luwu Utara semakin meningkat. Penghargaan ini juga menjadi motivasi bagi para penyuluh agama lainnya untuk terus berkarya dan berinovasi dalam menyampaikan pesan-pesan keagamaan yang damai dan toleran.
