Keluarga Non Muslim Ini Siapkan Hidangan Buka Puasa DI Masjid Tertua Di Tana Toraja

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Madandan, (Humas Tator) - Sudah menjadi tradisi pada setiap bulan suci Ramadhan, warga muslim yang ada di Lembang Madandan Kecamatan Rantetayo, secara bergiliran menyediakan hidangan buka puasa di Masjid Syuhada Bolong dan Masjid Jami Madandan.

Namun mungkin tidak pernah terlintas di benak kita, bahwa ada keluarga nasrani yang namanya dimasukkan dalam daftar penyedia buka puasa tersebut.

Adalah keluarga almarhum Puang Laso' Sombolinggi, yang akrab disapa Puang Pidi Pidi, satu-satunya nama non muslim yang masuk dalam daftar itu, dan keikut sertaannya berpartisipasi pada kegiatan buka puasa ini telah dilakukan secara turun temurun dari leluhur mereka.

Seperti hari ini, Rabu (30/05/2018), istri almarhum Puang Pidi Pidi, Sindo' Den Upa Rombelayuk berbaur dengan jamaah masjid Syuhada Bolong untuk ikut menikmati hidangan buka puasa yang ia bawa ke masjid tersebut.

Pada tanggal 8 Juni nanti, keluarga almarhum Puang Pidi Pidi kembali mendapat giliran untuk menyediakan hidangan buka puasa di Masjid Jami' Madandan, yang dikenal sebagai masjid tertua di Tana Toraja.

"Masjid Jami' ini, dibangun oleh suami Nenek Rukka, Neneknya Bapak", ungkap Banne Buntu Sombolinggi, putri dari almarhum Puang Pidi Pidi.

Dan tradisi mengantar hidangan buka puasa ini, lanjut Banne, tiap tahun dilakukan, karena telah menjadi amanah dari orang tuanya.

"Nenek Rukka itu muslim, dan walaupun kami keturunannya mayoritas beragama kristen, namun itu bukan berarti kami tidak saling menyayangi karena berbeda keyakinan. Dan salah satu bukti nyata bentuk kasih sayang itu adalah dengan ikut berpartisipasi pada kegiatan buka puasa seperti ini", Pungkas Banne Buntu Sombolinggi. (AB/arf).


Daerah LAINNYA