Kemenag Kab. Jeneponto Jadi Tempat Pelaksanaan Diklat Keluarga Sakinah Angkatan II  

Diklat Keluarga sakinah Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan bagi 30 peserta

Romanga (Humas Jeneponto) - Kemenag Kab.Jeneponto menjadi tuan rumah pelaksanaan diklat di wilayah Kerja balai Diklat keagamaan makassar,

Tepat pada Kamis,19/10/2023 Diklat keluarga sakinah angkatan II di gelar bertempat di Pusat layanan terpadu Haji dan Umrah Kemang Kab. Jeneponto

Pelaksanaan PDWK wilayah Balai Diklat Makassar ini dihadiri langsung dan di buka oleh Kepala Balai Hj Juhrah , H.Saharuddin Kakankemenag Jeneponto, Pejabat pengawas lingkup Kemenag Jeneponto, Panitia penyelenggara dan 30 calon peserta.

Asrul Haq Alang dalam laporan bahwa pelaksanaan kegiata diklat keluarga sakinah berlangsung selama 6 hari, mulai 19 s.d. 24 Oktober 2023  dengan jumlah peserta 30 terdiri dari  Kab. Jeneponto (20 orang) dan Kab. Takalar (10 Orang) Utusan DWP,Pengurus Majelis Taklim dan Penyuluh Non ASN.

Bahwa dasar dan tujuan pelaksanaan untuk meningkatkan kompetensi serta menambah, menambah wawasan dan informasi tentang  Keluarga Sakinah,

Kepala Kantor Kementerian Agama Kab.Jeneponto H Saharuddin dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih karena masih dipercayakan sebagai tempat penyelenggara DWK, dan masih berharap kedepannnya akan berlanjut menjadi tuan rumah dengan diklat yang berbeda.

Ia juga mengungkapkan bahwa sebagai persyaratan peserta adalah yang sudah berkeluarga agar ilmu yang diperoleh dapat mengimplementasikan dalam kehidupan serta dapat menyebarluaskan yang bagaimana konsep keluarga sakinah mawaddah waarahmah yang sebenarnya , ungkap  Saharuddin.

Diakhir sambutannya mengharapkan kepada peserta jika ada kekurangan dalam pelaksanaan diklat di sampaikan kepada panitia kabupaten.

Di tempat yang sama Hj. Juhrah Kepala Balai Diklat Keagamaan makassar mengajak seluruh peserta agar tetap bersyukur karena masih di beri sehat dan kekuatan karena dapat mengikuti diklat ini.  

Pelatihan keluarga sakinah ini diselnggarakan  agar setiap keluarga, terutama bagi anggota keluarga yang ada didalamnya bisa memahami posisi dan kepemimpinannya masing-masing.

Ia Juga berharap melalui dapat menambahkan pengetahuan bagi para peserta dalam upaya membentengi anak-anak dan keluarga agar tidak terjerat dalam  pengaruh mnegatif, kepedulian pasutri terhadap pengaruh negatif globalisasi ini sangat penting, demi terjaganya keutuhan keluarga sakinah melalui pendekatan agama. Jelas Hj.Juhrah

 Diakhir sambutannya mengharapkan agar tidak hanya 30 peserta yang dapat memahami namun bisa berbagi kepada teman melalui Majeles Taklim , anggota DWP dan non ASN tentang konsep keluarga sakinah. Harap Hj Juhrah.

Sebagai akhir acara pembukaan  penyematan tanda peserta kepada dua peserta yang di wakili  oleh dua orang Utusan DWP Kemenag Jeneponto dan Penyuluh agama Islam Kemenag Kab. Takalar serta sesi Foto bersama. (HF)


Daerah LAINNYA