Parepare, (Humas Parepare) – Vaksinasi Meningitis merupakan salah satu persyaratan wajib bagi jemaah haji sebelum berangkat ke tanah suci. Hal ini telah menjadi bagian dari persyaratan haji untuk melindungi kesehatan dan keamanan seluruh jemaah serta mencegah penyebaran penyakit yang bisa menular.
Vaksinasi Meningitis yang biasanya diberikan adalah vaksin meningokokus tipe ACYW135. Biasanya, vaksinasi ini harus dilakukan beberapa minggu hingga beberapa bulan sebelum keberangkatan haji, sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh pihak berwenang dan penyelenggara haji di masing-masing negara.
Menjelang keberangkatan Jemaah Haji Kota Parepare tahun 2024 yang tergabung dalam Kloter 3 Embarkasi Makassar, seluruh jemaah menjalani vaksinasi Meningitis di Aula Dinas Kesehatan Kota Parepare, Kamis (18/4/2024).
Para jemaah terlihat antusias menjalani vaksinasi Meningitis sebagai bentuk ikhtiar menjaga diri dari penyakit menular saat menjalani ibadah haji nantinya.
Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kemenag Parepare, M. Hasyim Usman bersama Staf terlihat hadir mendampingi jemaah saat menjalani vaksinasi.
“Menjalani vaksinasi ini adalah bagian penting dari persiapan kesehatan sebelum berangkat ke tanah suci untuk menjaga kesehatan pribadi serta mencegah penyebaran penyakit kepada orang lain selama perjalanan dan selama berada di tempat suci,”ujar Kasi PHU.
Selain vaksinasi Meningitis, jemaah haji juga harus menjalani vaksinasi lainnya sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan oleh pihak berwenang yang berlaku. Ini termasuk vaksinasi untuk mencegah penyakit-penyakit seperti influenza, hepatitis, dan lain sebagainya.
Diinformasikan sesuai jadwal, jemaah haji Kota Parepare yang tergabung dalam Kloter 3 Embarkasi Makassar masuk Asrama Haji Sudiang Makassar pada tanggal 12 Mei 2024, selanjutnya akan berangkat dengan menggunakan pesawat Garuda dengan nomor penerbangan GIA 1103 pada tanggal 13 Mei 2024 dan tiba di Madinah pada tanggal 14 Mei 2024.
Adapun jumlah jemaah haji Kota Parepare sebanyak 135 dengan rincian: kuota 115, lansia 8, tambahan 9, tambahan pendampingan 3.(Jwd/Wn)