Kemenag Sinjai Ajak Jaga Kerukunan Antar Umat Beragama

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Sinjai, (Inmas Sinjai) - Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Sinjai (Kemenag Sinjai) Provinsi Sulawesi Selatan mengajak TNI, Polri, para tokoh agama, Tokoh Masyarakat terus menjaga Kerukunan Antar Umat Beragama, Intern Umat Beragama, dan antar Pemerintah.

Hal ini disampaikan H.Rolsan Kepala Sub Bag TU dalam hal ini mewakili Kepala Kantor Kementerian agama sinjai saat menyerahkan plakat Harmony Award kepada Dandim 1424 Sinjai, Kapolres Sinjai dan Kantor Kesbangpol Sinjai dalam acara Dialog Lintas Agama, yang dilaksakan oleh Subbag Hukum dan Kerukunan Umat Beragama Kanwil kemenag Sulsel, Dialog Lintas Agama tingkat kecamatan dan kelurahan/desa di Kabupaten Sinjai, Jumat, (30/11/18) di Aula Kantor Kemenag Sinjai, yang melibatkan para pimpinan Ormas, tokoh Agama, tokoh masyarakat Kabupaten Sinjai

Menurut Kasubag TU, Mengaku orang sinjai tentu selalu menjunjung nilai-nilai agama, karena masyarakat sinjai selalu menjunjung tinggi nilai-nilai keagamaan. Orang sinjai mempunyai filosofi yang  dijuluki “Butta Panrita Kitta”, sehingga selama ini tercipta kerukunan antar, intern umat beragama, dan antar pemerintah sehingga menjadikan kita tetap rukun.

H. Roslan berharap kepada TNI, POLRI, Kesbangpol Sinjai dan tokoh masyarakat serta tokoh agama, agar kabupaten Sinjai dijaga dari pengaruh-pengaruh negatif dari luar dan Maraknya paham radikal, paham sempalan, yang kadang muncul ditengah masyarakat ini disebabkan karena masih ada masyarakat kita yang gampang terpengaruh. Peran para penyuluh dan tokoh agama sangat diperlukan dalam memberikan pencerahan dan informasi yang baik kepada masyarakat”

Kegiatan yang mengangkat tema “Tebarkan Kedamaian, Hidup Rukun dan Damai Dalam Keberagaman dibuka Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sulawesi Selatan yang diwakili Kabid Urais dan Binsyar, H. Iskandar Fellang dan diikuti 120 peserta utusan seluruh pengurus FKUB Sinjai, tokoh agama, penyuluh agama, penghulu dikecamatan. (Fay/arf)


Daerah LAINNYA