Kepala Kantor Intens Lobi Pemda Toraja Utara untuk Lahan Kantor

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Rantepao, (Inmas Torut) - Semenjak kunjungan Sekretaris Jenderal Kementerian Agama Republik Indonesia,  Nur Kholis Setiawan ke Kantor Kementerian Agama Kabupaten Toraja Utara, bulan Desember tahun 2018 yang lalu, di mana dalam sambutannya, Sekjen Kemenag menjanjikan anggaran pembangunan Kantor asalkan Pemerintah Daerah Kabupaten Toraja Utara menyiapkan lahan untuk Kementerian Agama Toraja Utara.

Guna merealisasikan maksud tersebut, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Toraja Utara P.L. Gasong meninjau dua lokasi yang sedianya akan dihibahkan oleh Pemda Toraja Utara. Sejak senin (28/1/19) lokasi yang telah ditinjau adalah tanah pemerintah di kecamatan Tallunglipu yang berada pada lokasi Rumah Sakit Pongtiku Toraja Utara.

Setelah melihat langsung lokasi tersebut, Kepala Kantor didampingi staf Humas melanjutkan peninjauan ke tanah Pemerintah Kabupaten Toraja Utara di daerah Karrangbulu, Bori’.

Selasa (29/1/19) Kepala Kantor Kemenag Kab. Toraja Utara melakukan koordinasi ke Dinas Pemukiman Perumahan Rakyat dan Pertanahan Kabupaten Toraja Utara dan bertemu langsung dengan Kepala Dinas,  Ir. Daniel Tandi.

Dalam pertemuan tersebut, Kepala Kantor meminta pendapat dan masukan mengenai lahan yang telah di survei. “Kendala utama jika nantinya Kantor berada di Tallunglipu atau Karrangbulu adalah jarak tempuh yang cukup jauh dari pusat kota”, ujarnya.

Karena itu, Kepala Dinas menyarankan supaya mempertimbangkan rencana Pemda Toraja Utara yang tahun ini akan membeli lahan di Batulelleng. “Lokasi di Batulelleng cukup representatif untuk Kementerian Agama, dan ke depannya kantor-kantor vertikal juga bisa di bangun di sana, kita tinggal tunggu kesepakatan dan persetujuan dengan pemilik lahan yaitu Badan Pekerja Sinode Gereja Toraja dalam waktu yang tidak lama lagi", ungkap  Daniel Tandi.

Kepala Kantor Kemenag Kab. Toraja Utara menyambut baik saran yang di sampaikan selama pertemuan berlangsung. "Terimakasih Pak, kami akan pertimbangkan masukan-masukan yang diberikan untuk menjadi bahan kami bermohon ke Bupati Toraja Utara, dan bisa bertindak sesuai aturan”, tutupnya. (lin/arf)


Daerah LAINNYA