Kepala Kemenag Soppeng Hadiri Rakornas SBSN 2019

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Jakarta (Inmas Soppeng) -- Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Soppeng Dr. H. Huzaemah, M. Ag menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pelaksanaan Kegiatan yang dibiayai Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) tahun 2019 di Jakarta.

Rakornas SBSN Kemenag yang dibuka secara resmi oleh Sekjen Kemenag RI, M Nur Kholis Setiawan tersebut berlangsung selama tiga hari sejak 30 Januari hingga 1 Februari 2019.

Dalam sambutannya, Nurkholis menyampaikan bahwa Alokasi Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) Kemenag tahun anggaran 2019 mencapai Rp2,7 triliun. Angka ini naik dibanding alokasi SBSN Kemenag pada tahun 2018 yang mencapai Rp2,2 triliun. 

Sekjen Kemenag menyebutkan ada empat unit eselon I pemrakarsa Proyek SBSN di Kemenag 2019, yaitu Ditjen Bimas Islam, Ditjen PHU, Ditjen Pendis, dan BPJPH.

Dikutip dari laman website Bimas Islam Kemenag RI, Kepala Biro Perencanaan Ali Rokhmad menjabarkan rincian alokasi besaran SBSN Kemenag 2019 Rp2,7 triliun. Rinciannya sebagai berikut:   

1.Ditjen Bimas Islam Balai Nikah & Manasik Haji Rp189,300,000,000.00 (128 Proyek)

2.Ditjen PHU  Asrama Haji Rp305,650,113,000.00 (14 Proyek)  Pusat Pelayanan Haji Terpadu Rp36,472,313,000.00 (16 Proyek)

3.Ditjen Pendidikan Islam PTKIN Rp1,269,873,584,100.00 (41 Proyek)  Madrasah Rp750,021,392,000.00 (125 Proyek)

4.BPJPH Pusat Layanan Halal Rp148,861,719,484.00 (1 proyek)

Total SBSN Kemenag 2019 Rp2,700,179,121,484.00

Dalam kegiatan Rakornas ini tampak hadir pula Kakanwil Kemenag Sulsel H. Anwar Abubakar dan segenap Kakan Kemenag Kabupaten/Kota se Sulawesi Selatan.

Rakornas ini juga diisi rangkaian kegiatan pembahasan bersama peserta dengan pemateri yang berkompeten dari Bappenas, Kemenkeu, Kementerian PUPR, Inspektorat Jenderal dan pejabat Kemenag.

Materi yang dibahas diantaranya Kebijakan Perencanaan Proyek SBSN Bidang Pendidikan dan Bidang Agama, Kebijakan Pendanaan Proyek SBSN, Pengawasan Pelaksanaan Proyek SBSN, Teknik Percepatan Pengadaan Barang/Jasa, Penganggaran Surat Berharga Syariah Negara (SBSN), Tata Cara Pembangunan Gedung Negara dan Urgensi Pembiayaan Melalui Surat Berharga Syariah Negara (SBSN).

Diketahui Rakornas SBSN 2019 akan ditutup oleh Menag Lukman Hakim Saifuddin pada hari ini, Jumat (01/02) dan akan dirangkaikan dengan Penandatangan Pakta Integeritas Pelaksanaan SBSN Tahun 2019 dan Pemberian Penghargaan Pelaksanaan SBSN terbaik. (afr/arf)


Daerah LAINNYA