Watampone, (Humas Bone) – Dalam upaya mengoptimalkan kinerja dan penguatan tugas pokok Penyuluh Agama Islam, Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Tanete Riattang Abd. Wahid Arif mengundang Penyuluh Agama Islam Non PNS KUA Tanete Riattang untuk duduk melingkar di ruang Balai Nikah KUA Tanete Riattang.
Kegiatan yang digelar usai melaksanakan Apel Pagi pada Senin (23/5/2022) tersebut bertujuan untuk membahas spesialisasi tugas dan fungsi PAIN PNS di era Revitalisasi KUA Tanete Riattang. Dengan demikian, masing-masing Penyuluh dapat berkonsentrasi dengan tupoksi yang diamanatkan kepadanya.
“Ada delapan tupoksi yang akan dibagikan kepada 17 PAIN PNS Tanete Riattang untuk melengkapi tugas penyuluhannya. Diantaranya spesialisasi pengelolaan zakat, pemberdayaan wakaf, keluarga sakinah, radikalisme dan aliran sempalan, pemberantasan buta huruf Al-Quran, produk halal, kerukunan umat beragama serta Nafza dan HIV/AIDS,” tutur Wahid Arif sembari membacakan tupoksi PAIN PNS tersebut.
Dalam obrolan santai tersebut, Wahid Arif menyampaikan wejangan kepada para Penyuluh Agama agar lebih giat menggali wawasan baik melalui buku literasi ataupun melalui virtual yang banyak disajikan melalui Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) oleh Kementerian Agama.
“Tupoksi ini sudah tertera di SK Tim Revitalisasi KUA Tanete Riattang. Dengan pembagian tupoksi ini juga saya kira sangat membantu teman-teman Penyuluh Agama dalam melaporkan kinerjanya di Aplikasi. Karena masing-masing sudah memiliki spesialisasi, tinggal bagaimana kita bersinergi terkait penerapannya dilapangan dan termasuk data-datanya,” tutupnya. (Anty/Ahdi)