Kepala MAN 1 Bone Pimpin Persiapan Akreditasi Madrasah

Rapat Persiapan Akreditasi yang dipimpin oleh Kepala MAN 1 Bone Abbas Katutu bersama Kepala TU MAN 1 Bone Arman pada Senin (23/05/22).

Watampone, (Humas Bone) - Sebuah lembaga pendidikan memerlukan pengakuan dari BAN (Badan Akreditasi nasional) untuk mengetahui kelayakan lembaga . Pengakuan yang diberikan BAN terhadap sebuah lembaga yang memenuhi syarat kebakuan atau kriteria tertentu disebut dengan Akreditasi. 

Akreditasi merupakan proses penilaian atau evaluasi mutu suatu institusi oleh tim ahli (yang disebut asesor) yang berdasarkan pada standar mutu yang telah ditetapkan. Penilaian ini dilakukan setiap lima tahun sekali dan terkadang juga dapat dilakukan kurang dari lima tahun apabila sebuah lembaga ingin melaksanakan akreditasi ulang. 

Sebuah lembaga pendidikan seperti MAN 1 Bone tentu harus bersiap melaksanakan akreditasi madrasah oleh Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah (BAN-S/M), seperti  yang akan dihadapi MAN 1 Bone tahun ini. Untuk menghadapi ini MAN 1 Bone menunjuk penanggung jawab Mutu yang akan mempersiapkan dokumen-dokumen baik yang akan di upload maupun yang akan diperlihatkan kepada asesor. Dokumen-dokumen yang disiapkan merupakan  syarat kebakuan atau kriteria penentuan Akreditasi madrasah. 

Penunjukan ini dilakukan dalam sebuah rapat yang dipimpin oleh Kepala MAN 1 Bone Abbas Katutu bersama Kepala TU MAN 1 Bone Arman pada Senin (23/05/22). Rapat ini berlangsung di Aula Gedung Workshop MAN 1 Bone dengan dihadiri oleh seluruh guru dan  tenaga kependidikan yang ada di MAN 1 Bone. 

Adapun penanggung jawab setiap mutu yaitu wakil kepala madrasah antara lain Mutu Lulusan oleh Wakamad Kesiswaan Abd. Aziz, Mutu Sekolah (Proses pembelajaran) oleh Wakamad Kurikulum Tahar, Mutu Guru oleh Wakamad Humas Muh. Syukur dan Manajemen Sekolah oleh Wakamad Sarana dan Prasarana Muh. Firman. Para wakamad ini akan bekerja mempersiapkan dokumen sesuai dengan tugasnya masing-masing dibantu oleh tim yang berjumlah lima orang. 

Dengan pembagian tugas seperti ini diharapkan adanya kerjasama untuk mempersiapkan dokumen yang diperlukan baik yang akan diupload maupun yang akan diperlihatkan kepada asesor. Hal ini dilakukan agar akreditasi madrasah yang diperoleh dapat memuaskan sesuai dengan usaha yang dilakukan oleh warga madrasah. (Rini/Syukur/Ahdi)


Daerah LAINNYA