Bacari (Humas Bulukumba) – Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan menggelar Rapat Koordinasi Penyusunan Program dan Anggaran Pagu Anggaran Tahun 2023 di Hotel Denpasar, Jl. Boulevard No. 1 Makassar pada Sabtu s.d Rabu (02 s.d 06 Juli 2022).
Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh Kepala Madrasah Aliyah Negeri, Kepala Tsanawiyah Negeri, Kepala Madrasah Ibtidaiyah Negeri beserta operator Sistem Aplikasi Keuangan Tingkat Instansi (SAKTI) masing-masing satuan kerja dalam lingkup Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan.
Kepala MIN 1 Bulukumba, Nelvy bersama operator SAKTI Hasmawati turut hadir dalam kegiatan ini. Keduanya mengikuti acara pembukaan yang dilaksanakan di Aula Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, Sabtu, 02 Juli 2022. Kegiatan selanjutnya pada hari Ahad s.d Rabu dipusatkan di Hotel Denpasar.
Menurut informasi dari kepala madrasah, kegiatan ini dibuka langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan H. Khaeroni didampingi Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Sulawesi Selatan, H. Ali Yafid.
Dalam sambutannya Kakanwil mengungkapkan bahwa tujuan diadakan Rakor adalah untuk menyiapkan penyusunan anggaran yang sesuai dengan rencana anggaran yang telah disusun serta menciptakan sinergitas antara perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan pertanggung jawaban.
Arahan selanjutnya disampaikan oleh H. Ali Yafid, ia mengharapkan agar penyusunan program dan anggaran tahun 2023 nanti jauh lebih baik dari tahun tahun sebelumnya. Dikatakannya, Cermati program yang urgen dan dapat dilaksanakan serta bermanfaat secara langsung pada sasaran.
Kepala MIN 1 Bulukumba, Nelvy mengungkapkan bahwa Rakor Penyusunan Program dan Anggaran Pagu Anggaran Tahun 2023 diikuti oleh seluruh Kepala Madrasah Negeri Lingkup Kemenag Bulukumba dan seluruh Kepala Madrasah Negeri Lingkup Kemenag Provinsi Sulawesi Selatan.
“Kegiatan Rakor ini diikuti oleh seluruh Kamad Negeri lingkup Kemenag Sulawesi Selatan, yang berlangsung selama 5 hari. Saya bersama bendahara mengikuti kegiatan ini hingga akhir, Alhamdulillah, dari hasil rakor tersebut semua permasalahan anggaran untuk tahun 2023 telah tercerahkan dan dapat dipergunakan dengan sebaik-baiknya”. Pungkasnya (Ady)
