Bacari (Humas Bulukumba) – Kepala MIN 1 bulukumba, Nelvy mengikuti Rapat Koordinasi bulan Juni bertempat di gedung PLHUT Kemenag Bulukumba, Jalan Teratai Bulukumba, Rabu (15/06/2022).

Rapat tersebut dihadiri oleh Kepala Kantor Kemenag Bulukumba, Kasubag TU, Seluruh Kepala Seksi/Penyelenggara, Kepala KAU, Para Pengawas Madrasah/Pais, Para Kepala RA, Para Kepala MI/MTs/MA baik Madrasah Negeri maupun Swasta, Pimpinan Pondok Pesantren, Ketua APRI dan Ketua Pokjaluh lingkup Kemenag Bulukumba.

Rapat koordinasi tersebut dibuka langsung oleh Kasubag TU kemenag Bulukumba, H. Arifin selaku moderator, Kemudian dilanjutkan dengan pemaparan laporan dari masing masing Kepala Seksi/Penyelenggara dan diakhiri dengan arahan Kakan Kemenag Bulukumba, Drs. H. Muhammad Yunus, M.Pd.I.

Mengawali rapat, H. Arifin selaku moderator menyampaikan isi surat dari Kanwil Kemenag Sulsel tentang Sosialisasi laporan serapan anggaran tahap pertama untuk tahun 2022. Selanjutnya, Kasubag TU menyampaikan mengenai pentingnya moderasi beragama di seluruh satuan kerja lingkup Kemenag Bulukumba.

“Kami berharap kepada Bapak dan Ibu agar benar benar menguatkan moderasi beragama di satuan kerjanya masing masing demi menghidari adanya indikasi radikalisme yang dapat merusak moral peserta didik kita”. Ungkapnya

Sementara itu, Kakan Kemenag Bulukumba dalam arahannya menghimbau agar MGMP dan KKG berperan aktif dalam transformasi knowledge antar madrasah, agar potensi yang ada pada setiap madrasah dapat dimaksimalkan.

“Kami sangat mengharapkan agar MGMP dan KKG selalu berperan aktif dalam upaya peningkatan kompetensi guru dan berupaya menjadi wadah bagi guru untuk menyalurkan segala potensi yang dimiliki”. Harap Kakan Kemenag

Sesaat sebelum rapat ditutup, Petugas dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bulukumba yang turut hadir dalam rakor ini diberikan kesempatan untuk melakukan sosialisasi terkait pentingnya imunisasi bagi anak-anak.

Usai sosialisasi Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) digelar, Kepala MIN 1 Bulukumba, Nelvy mengungkapkan jika dimadrasahnya telah berlangsung kegiatan BIAN untuk tahap pertama bagi peserta didik.

“Di madrasah kami, kegiatan BIAN telah dilaksanakan beberapa waktu lalu, peserta didik kelas 1 hingga kelas 5 yang menjadi sasaran. Adapun jumlah peserta didik yang telah menerima suntikan imunisasi sebanyak 80 orang untuk tahap pertama”. Jelasnya (Ady)