Bantaeng (Humas Lutim) – 26/07/2024. Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Agama Luwu Timur, Hj. Hartati Yunus, menunjukkan dedikasi dan dukungannya yang tak tergoyahkan dengan terus mendampingi para peserta Nasyid dan cabang lainnya dari Luwu Timur pada ajang Festival Anak Sholeh XII Sulawesi Selatan.
Dalam babak final yang berlangsung meriah, peserta Nasyid dari Luwu Timur berhasil tampil memuaskan dan menarik perhatian juri serta penonton. Penampilan mereka yang penuh semangat dan keterampilan tinggi dalam menyanyikan lagu-lagu religi, menjadi salah satu sorotan utama di festival tersebut.
Hj. Hartati Yunus, yang selalu hadir di setiap tahap kompetisi, memberikan dukungan moral dan semangat kepada para peserta. "Saya sangat bangga dengan usaha dan kerja keras yang telah ditunjukkan oleh anak-anak kita. Mereka telah berlatih dengan gigih dan penampilan mereka hari ini adalah bukti nyata dari dedikasi mereka," ujarnya.
Festival Anak Sholeh XII Sulawesi Selatan merupakan ajang yang diadakan untuk mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan kecintaan anak-anak terhadap seni dan budaya Islami. Partisipasi Luwu Timur dalam festival ini merupakan bukti komitmen daerah dalam mendukung pengembangan bakat dan potensi anak-anak di bidang keagamaan dan kesenian.
Penampilan yang memukau dari peserta Nasyid Luwu Timur tidak hanya mengharumkan nama daerah, tetapi juga memperlihatkan betapa pentingnya dukungan dari berbagai pihak, termasuk dari DWP Kemenag Lutim yang dipimpin oleh Hj. Hartati Yunus.
"Keberhasilan ini bukan hanya milik anak-anak, tetapi juga milik kita semua yang telah mendukung dan membimbing mereka. Semoga prestasi ini menjadi motivasi bagi anak-anak lain untuk terus berprestasi dan mengembangkan bakat mereka," tambah Hj. Hartati Yunus.
Sementara Ketua BKPRMI Lutim, Rusdidaming yang menjadi motor penggerak Perekrutan para anak-anak Sholeh berharap kedepannya Pemerintah Daerah terus mendukung generasi Qur’ani melalui kegiatan ini.
Dengan dukungan yang terus mengalir dan semangat yang tak pernah padam, peserta Luwu Timur diharapkan dapat terus berprestasi dan menginspirasi generasi muda lainnya untuk mencintai seni dan budaya Islami.