Kelompok Kerja Madrasah Tsanawiyah (KKMTs) Kabupaten Luwu Utara kembali menggelar musyawarah rutin yang kali ini diadakan di daerah terpencil, tepatnya di aula Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Rongkong. Acara ini berlangsung selama dua hari, mulai Selasa hingga Rabu, (3/9/2024 s.d 4/9/2024) dan dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Luwu Utara, pengawas madrasah, serta seluruh kepala MTs se-Kabupaten Luwu Utara.
Hj. Nurpah, Kepala MTs Negeri Luwu Utara, yang juga bertindak sebagai Ketua KKMTs, memimpin jalannya musyawarah ini. Kegiatan ini berjalan dengan penuh semangat, meski para peserta harus menempuh perjalanan jauh melewati bukit-bukit terjal dan jurang yang menantang untuk mencapai Rongkong, yang terletak jauh dari ibu kota kabupaten.
Dalam sambutannya, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Luwu Utara, H. M. Rusydi Hasyim, memberikan arahan yang menekankan pentingnya inovasi pembelajaran dan penerapan transformasi digital di madrasah, bahkan hingga ke pelosok negeri. Menurutnya, meskipun tantangan geografis menjadi kendala, hal tersebut tidak boleh menghalangi upaya dalam menghadirkan pendidikan berkualitas bagi seluruh siswa madrasah di wilayah Kabupaten Luwu Utara.
"Kita harus berani berinovasi dalam pembelajaran dan bertransformasi secara digital agar pendidikan di madrasah tetap relevan dan berkualitas. Meskipun wilayah ini terpencil, semangat untuk membangun masa depan generasi bangsa tidak boleh surut," ungkap H. M. Rusydi Hasyim di hadapan para peserta musyawarah.
Musyawarah KKMTs kali ini meninggalkan kesan mendalam bagi para peserta. Lokasi pelaksanaan yang jauh dari pusat kabupaten menjadi salah satu tantangan tersendiri, namun hal ini sekaligus mempererat semangat kebersamaan dan kerja sama di antara para kepala madrasah dan pengawas.
Hj. Nurpah, selaku Ketua KKMTs, juga menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme para peserta yang tetap semangat meski harus menempuh perjalanan berat. Ia berharap musyawarah ini dapat menjadi ajang untuk memperkuat kolaborasi dan menciptakan program-program yang mampu meningkatkan kualitas pendidikan madrasah di seluruh pelosok Luwu Utara.
Dengan terselenggaranya musyawarah ini, diharapkan inovasi pembelajaran dan pemanfaatan teknologi digital di madrasah dapat segera diterapkan, sehingga pendidikan di wilayah Kabupaten Luwu Utara, khususnya di daerah-daerah terpencil seperti Rongkong, dapat terus berkembang dan berdaya saing.Nrd