Sinjai, (Inmas Sinjai) - Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) Ikhlas Kementerian Agama Kabupaten Sinjai memperoleh Sisa Hasil Usaha (SHU) sebesar Rp 904.102.806 Juta pada tahun buku 2017 dan meningkat sebesar 15,50 persen dibanding perolehan tahun 2016.
Hal ini terungkap pada Rapat Anggota Tahunan (RAT) KPRI Ikhlas tahun Buku 2017 yang berlangsung di Aula Kantor Kemenag Sinjai, Kamis (8/3) yang disampaikan oleh Ketua KPRI Ikhlas Kemeng Sinjai, H. Roslan, S.Ag, M.Pd.I.
Menurut H. Roslan yang juga sebagai Kasubag TU Kemenag, bahwa keberadaan KPRI Ikhlas Kemenag dengan jumlah anggota aktif per 31 Desember 2017 sebanyak 504 dari 454 Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan SHU yang meningkat dibanding tahun sebelumnya telah menunjukkan bahwa Koperasi Ikhlas Kemenag telah berjalan dengan baik. "Alhamdulillah kita berhasil melampaui target dan ini menandakan bahwa asas kebersamaan seluruh anggota sangat bagus,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Tenaga Kerja Kabupaten Sinjai,Ir. H. Muh. Ramlan Hamid, M.Si yang membuka kegiatan RAT, memberikan apresiasi dengan prestasi yang dimiliki KPRI Ikhlas Kemenag Sinjai yang memiliki SHU tinggi dengan jumlah anggota 504 orang. Koperasi Ikhlas ini merupakan salah satu koperasi yang terbaik di Sinjai, hal ini dibuktikan dengan SHU yang diperoleh sangat tinggi dibanding koperasi lainnya. Dan keberadaan koperasi ini dapat membawa dampak positif bagi masyarakat, khususnya anggota, sebab merupakan wadah dalam mengatasi persoalan ekonomi dengan bersama membangun peluang usaha serta membangun ekonomi rakyat.
Untuk itu, dia mengharapkan prestasi yang telah dicapai merupakan tantangan yang harus dihadapi guna mempertahankan koperasi yang kuat dengan managemen yang sehat, dinamis dan terbuka sebab hal itu merupakan tuntutan mutlak bagi keberhasilan koperasi menuju koperasi yang sejahtera, jelas Ramlan.
Sementara Kakan Kemenag Sinjai , Drs. H. Abd. Hafid M. Talla, M.AP dalam sambutannya juga memberikan apresiasi atas apa yang telah diraih KPRI Ikhlas selama ini, berkat kerja sama yang baik antara pengurus dan anggota. :Sebuah organisasi koperasi seperti ini, tidak akan berjalan dengan baik tanpa adanya kerjasama dan rasa memiliki dari pengurus dan seluruh anggota," jelasnya.
Dikatakan H. Hafid, koperasi itu adalah dari, oleh dan untuk para anggota dan kehadirannya untuk kesejahteraan para anggota. Untuk itu dia berharap dengan SHU yang dimiliki KPRI Ikhlas dapat menjalankan prinsip-prinsip koperasi sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan anggotanya terutama masalah sarana dan prasarana.
Pada RAT juga dirangkaikan penerimaan sertifikat hasil penilaian kesehatan dari Dinas Koperasi, UKM dan tenaga Kerja Kab. Sinjai untuk KPRI Ikhlas, pemberian beasiswa bagi anak anggota Koperasi Ikhlas yang berprestasi, penyerahan Dana Pendidikan kepada Ketua Dekopinda Sinjai dan pemberian hadiah bagi anggota KPRI dengan pembelanjaan terbanyak selama 1 tahun.(fat/fay/arf)
