Lulus CPNS, MAN 4 Bone Kehilang Salah Satu GTT Terbaik

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Kajuara, (Humas Bone) - Jumat (12/3/2021),  Perpisahan adalah sesuatu yang sangat tidak menyenangkan. Akan ada rasa sedih, namun bila kita bijak menyikapi setiap moment perpisahan yang datang menghampiri, meski berasa berat, segalanya akan baik-baik saja.

Begitu juga dengan acara perpisahan Guru MAN 4 Bone yang berlansung sangat sederhana, Suriani, S.Pd salah seorang guru GTT di MAN 4 Bone yang sudah mengabdikan dirinya mengajar kurang lebih empat tahun, namun pada Tahun 2020 ia lulus sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan penempatannnya di Kabupaten Bulukumba. 

Pada kesempatan itu, Kepala MAN 4 Bone Andi Muhammad Irfan, S.Pd, MM dalam  sambutannya, ia menyampaikan terima kasih atas pengabdian Suriani, sekaligus permohonan maaf bila selama bertugas ada yang tidak berkenang di hati. 

“Terima kasih kepada Ibu Suriani, S.Pd selama kurang lebih empat tahun mengabdi di dalam bergaul dan bersenda gurau, tentunya kami pasti ada sikap dan tingkah laku yang mungkin kurang berkenan pada kesempatan ini atas nama pribadi dan semua rekan-rekan guru serta tenaga kependidikan, dalam kesempatan ini kami memohon maaf yang sebesar-besarnya, harapan kami biarpun kita berpisah secara tugas, tetapi secara kekeluargaan hendaknya tidaklah putus sampai disini.”

Ditempat yang sama Suriani, S.Pd menyampaikan sepata katanya, “terima kasih atas semua bimbingan, nasehat, serta penerimaannya sebagai guru di sekolah ini, terutama kepada puang Hj. Adila selaku orang tua kami, puang A. Irfan  sebagai kepala sekolah, semua guru-guruku sekaligus sebagai rekan mengajar, rekan-rekan pengajar baik yang guru-guru baru dan semua pegawai, staf keluarga MAN 4 Bone, saya ucapkan terima kasih banyak puang atas semua bimbingan dan nasehatnya selama ini, dan apabila selama bekerja ada kata-kata atau perbuatan yang kurang berkenan di hati bapak serta ibu mohon dimaafkan," ungkapnya dengan nada yang sedih.

Ucapan terima kasih tidak hentinya ia lontarkan. Seakan kesannya selama mengabdi di MAN 4 Bone begitu mendalam, "dan sekali lagi terima kasih dan semoga kita semua tetap dalam lindungan Allah SWT, silaturahmi tetap terjaga,  sukses dan tetap diberikan kesehatan, MAN 4 Bone tetap menjadi lebih baik lagi," ungkapnya dengan linangan air mata.

Setelah itu, acara dilanjutkan dengan acara pemberian cinderamata atau kenang-kenangan dari rekan- rekan guru dan pengawai.

Kegiatan yang dilakukan dalam rangka perpisahan dengan guru pindah tugas ini dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. (ishak/ahdi)


Daerah LAINNYA