Bacari (Humas Bulukumba) – Momentum hari pertama masuk sekolah bertepatan dengan hari Senin, dilaksanakan Upacara bendera yang diikuti oleh seluruh guru, peserta didik dan kelompok mahasiswa dari STAI Al-Gazali Bulukumba yang sedang menjalani program KKLP di MIN 1 Bulukumba, Senin (09/01/2023).
Usai pelaksanaan upacara, seluruh guru beserta para mahasiswa KKLP mengabadikan momentum foto bersama dengan Kepala Madrasah. Hal ini sebagai wujud rasa syukur berhasil mengawal kegiatan PBM semester ganjil lalu dengan capaian yang sangat memuaskan, sekaligus sesi foto bersama ini adalah bagian dalam mempererat tali silaturahmi antar seluruh stakeholder madrasah.
Kepala MIN 1 Bulukumba, Nelvy, S.Pd.I.,M.Pd.I sebagai sang nahkoda atau Roll model dimadrasah selalu memberikan ruang kepada seluruh jajarannya untuk berkreasi dan berinovasi meningkatkan kompetensi. Selain itu, adanya kerjasama dan eratnya silaturahmi antar guru menjadi salah satu indikator tercapainya seluruh program andalan madrasah.
Pada setiap kesempatan, Kepala madrasah bersama koordinator bidang pendidikan dan seluruh guru, duduk bersama merancang dan menyusun program program pengembangan madrasah. Saat dikonfirmasi terkait hal ini, Nelvy mengungkapkan bahwa pengembangan madrasah merupakan tanggung jawab bersama seluruh warga madrasah.
“Terkait masalah pengembangan madrasah secara umum merupakan tanggung jawab kita bersama, untuk itu, kami berharap kepada bapak dan ibu guru sekalian terkhusus kepada guru kelas untuk lebih mengeksplor minat bakat peserta didik, memberikan ruang pembinaan secara intens terhadap peserta didik baik didalam kelas maupun diluar kelas”. Ungkapnya
Harapannya, apa yang telah dicapai pada tahun 2022 lalu, agar dapat dipertahankan bahkan lebih ditingkatkan lagi untuk tahun 2023 ini. Baik dalam hal prestasi peserta didik secara akademik maupun non akademik, kinerja guru dan prestasi prestasi madrasah lainnya.
“Saat ini ditengah tengah kita, ada 9 orang adik adik mahasiswa KKLP yang sangat butuh ruang dan bimbingan dari bapak dan ibu guru, dalam proses mereka belajar menjadi pembelajar dimadrasah. Dan kepada adik adik mahasiswa, jangan pernah bosan meminta dan menerima saran juga bimbingan dari guru pamong masing masing”. Tutup Nelvy (Ady).