Watampone, (Humas Bone) - Salah satu keunggulan yang dimiliki MAN 2 Bone adalah sarana prasarana Masjid. Sarana ini saat sebelum pandemi selalu dimanfaatkan siswa dan guru. Tidak hanya sebatas shalat berjamaah, Masjid ini juga digunakan untuk kegiatan Rohani Islam (Rohis), Tahfidz dan tempat silaturahim rutin bulanan guru dan pegawai MAN 2 Bone.

Kondisi bangunan Masjid yang sudah puluhan tahun, atap dan plafon juga sudah karatan dan retak, membuat imajinasi kreatif Kepala MAN 2 Bone, Drs.H.Muslimin,MM melakukan diskusi dengan jajaran Wakil Kepala Madrasah (Wakamad), Guru dan Komite Madrasah untuk merubah wajah Masjid di MAN 2 Bone. Hasilnya, diputuskanlah keputusan bersama untuk melakukan renovasi dengan mengangkat Ridwan Rahmat, S.Ag, Guru Bimbingan dan Konseling sebagai Ketua Panitia Renovasi Masjid Babussa’adah MAN 2 Bone.

“alhamdulillah, renovasi sebulan yang lalu sudah kita mulai. Anggaran renovasi sesenpun tidak kami ambil dari anggaran DIPA madrasah, tapi diperoleh dari berbagai dermawan yang tidak mengikat dan memaksa, cenning-cenning ati (baca : seikhlasnya),” ucap Ridwan Rahmat.

H. Muslimin mengungkapkan, bahwa semangat gotong royong warga Madrasah dan Masyarakat sangat luar biasa. Kita mencoba mewajahbarukan Masjid di MAN 2 Bone sebagai investasi akhirat. Kami juga beritikad akan mewakafkan Masjid ini kemudian untuk digunakan dan dimanfaatkan bagi masyarakat secara umum. “kami akan membuat akses pagar khusus di depan nantinya, agar Masjid ini tidak hanya digunakan oleh siswa saat dhuha dan duhur, tapi bisa digunakan masyarakat berjamaah lima waktu” ucap Kepala MAN 2 Bone.

Penunjang kekhusyuan dalam beribadah di Masjid, salah satunya adalah kenyamanan. Semoga upaya jariyah warga Madrasah dan Masyarakat menjadi tabungan yang akan dirasakan buahnya pada hari kemudian. Amin (ayyub/ahdi)