Kemenag Maros

Maulid bersama Bupati, Kakankemenag Maros: “Mari Pererat Persaudaraan”

Kakankemenag di hadapan majelis maulid di Masjid Agung Nur Arrahman.

Maros (Humas Maros)-Peringatan maulid Nabi Muhammad Saw. tingkat Kabupaten Maros berlangsung di Masjid Agung Nur Arrahman, Selasa (17/9/2024).

Dalam kesempatan ini, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kabupaten Maros H. Muhammad menyampaikan urgensi maulid, terutama di tengah kehidupan keagamaan masyarakat.

“Banyak kelompok yang menganggap maulid bid’ah. Mereka menggugat tradisi baik yang sudah berlangsung di masyarakat, yakni maulid Nabi Muhammad Saw.”

“Peringatan maulid ini penting, untuk mengisi ruang batin dan kecintaan masyarakat kepada Rasulullah sekaligus sebagai figur keteladanan dalam kehidupan.

“Jangan melemahkan pemahaman keagamaan masyarakat dengan membid’ahkan maulid. Jangan lemahkan ukhuwah masyarakat, karena maulid merupakan momen penting menjaga persaudaraan, seperti yang dicontohkan Rasulullah Saw. Mari pererat persaudaraan sesama.”

Sambutan Bupati Maros Chaidir Syam, mengungkap, bahwa keteladanan Rasulullah merupakan hal penting dalam kehidupan keseharian masyarakat.

“Saya harap, kita meneladani ucapan dan tindakan Nabi Muhammad Saw. Dalam mewujudkan masyarakat yang beradab. Memang, tidak mudah meneladani, apalagi dalam konteks kehidupan yang semakin modern ini, untuk menampakkan keteladanan dalam perilaku keseharian.

“Nabi Muhammad Saw mencontohkan, selain beribadah, khablumminallah, juga menjunjung tinggi derajat kemanusiaan kepada sesama. Tidak hanya ukhuwah islamiyah, tapi juga ukhuwah insaniyah. Ini harus tetap terus terjaga.

“Kita harus bahu-membahu untuk Maros religius, maju, sejahtera, berkepribadian dan berkarakter.

“Kita harus terus berbaik sangka, selalu optimis, bekerja keras dan menjaga silaturrahmi. Hindari hasutan yang tidak berguna, hindari fitnah, karena merugikan sesama kita dan soliditas antar kita.”

Hadir di majelis ini: Ketua MUI KH. Syamsul Khalik, Ketua PCNU KH Ibnu Hajar, pimpinan cabang Muhammadiyah, Ketua FKUB Abdul Mannan, Ketua PD DDI Muh. Jamil, Ketua Baznas Ansar, dan pimpinan Forkopimda serta jajaran Kemenag Maros. Kemudian, hikmah maulid disampaikan KH. Raden Ahmad Afandi. (Ulya)

 


Daerah LAINNYA