Rappang (Humas Sidrap) – Untuk menilai kelayakan program atau satuan pendidikan dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan nasional secara bertahap terencana dan terukur sesuai UU no 20 thn 2003 tentang sistem pendidikan nasional adalah tujuan Akreditasi. Sebuah sekolah / madrasah akan bermutu jika terdapat pengakuan dan penilaian dari pihak yg berwenang yang disebut akreditasi sekolah/ madrasah,Badan akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah (BAN-/S/M)

Salah satu Madrasah yang masuk dalam penilaian akreditasi yakni Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah (MIM) lautang salo Rappang, visitasi dilakukan oleh tim BAF (badan akreditasi provinsi)oleh Bapak Muhammad Alimin,S.Pd.,M.Si sebagai Ketua tim dari Dinas Pendidikan yang didampingi oleh bapak H.Abdul samad,S.Ag.,M.Pd dari Kemenag Kab. Sidrap dan pelaksanaan visitasi tersebut  berlangsung 2 hari dari tgl 31 juli -1 agustus 2017.

Kegiatan visitasi ini dilakukan melalui obserpasi lapangan , dokumen dan wawancara dengan  pihak madrasah dalam rangka validasi terhadap data dan informasi yang diberikan oleh pihak madrasah melalui instrument akreditasi. Akreditasi sekolah/madrasah merupakan proses penilaian secara komprehensif terhadap kelayakan satuan atau program pendidikan yang hasilnya diwujudkan dalam bentuk sertifikat pengakuan dan peningkatan kelayakan yang dikeluarkan oleh suatu lembaga yg mandiri dan profesional.

Hj. Kasmawati Rodding, M.Pd sebagai Pengawas Pendais Wilayah Timur menjelaskan bahwa dalam proses akreditasi sekolah/madrasah ada beberapa dokumen yang harus disiapkan, dokumen tersebut adalah meliputi 8 standar Nasional Pendidikan (SNP) yaitu bukti fisik akreditasi 8 SNP terdiri dari standar Isi,standar Proses,standar kompetensi lulusan ,standar pendidik dan tenaga kependidikan standar sarana dan prasarana,standar pengelolaan,standar penilaian dan dokumen pendukung lainnya.

Dan yang menjadi pendukung kesuksesan dalam visitasi ini adanya kerjasama seluruh unsur yang ada,keterlibatan semua guru sangat nampak dalam proses visitasi ini sehingga proses akreditasi berjalan lancar setiap standar yang divisitasi dapat dibuktikan sukses untuk madrasah dan inilah pembuktian bahwa madrasah selalu bisa dan mampu bersaing kedepan kearah yg lebih positif, jelas Kasmawati.(andina/arf)