Bacari, (Humas Bulukumba) – Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Bulukumba sukses melaksanakan Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia (AKMI) Tahun 2023. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari implementasi Proyek Realizing Education's Promise: Support to Indonesia's Ministry of Religious Affairs for Improved Quality of Education (Madrasah Education Quality Reform) REP-MEQR yang dicanangkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia.
Pelaksanaan AKMI Utama di MIN 1 Bulukumba berlangsung selama empat hari, mulai dari Senin hingga Kamis, 2-5 Oktober 2023. Kegiatan ini diikuti oleh 57 peserta didik kelas 5, yang terbagi dalam dua periode pelaksanaan. Periode pertama berlangsung pada Senin-Selasa, 02-03 Oktober 2023, dengan melibatkan 38 peserta didik, sedangkan periode kedua dilaksanakan pada Rabu-Kamis, 04-05 Oktober 2023, dengan melibatkan 19 peserta didik.
Keberhasilan pelaksanaan AKMI ini tidak lepas dari dedikasi yang tinggi dari TIM Madrasah yang terdiri dari satu orang proktor dan tiga orang pengawas ruang. Berbagai bidang asesmen disajikan dalam kegiatan ini, mencakup literasi membaca, literasi numerasi, literasi sains, literasi sosial budaya, dan profil keunggulan.
Kepala MIN 1 Bulukumba, Nelvy, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada TIM Madrasah yang telah bekerja dengan serius dan penuh dedikasi, sehingga pelaksanaan AKMI di MIN 1 Bulukumba berjalan dengan sukses dan lancar. Hal ini disampaikannya saat memantau pelaksanaan AKMI hari terakhir, bertempat diruang Asesmen pada Kamis, (5/10/2023)
“Terima kasih dan apresiasi setinggi tingginya kepada Bapak dan Ibu guru sebagai anggota TIM Madrasah yang telah bekerja maksimal, mulai dari tahap pendataan, simulasi, gladi bersih, hingga pelaksanaan AKMI Utama. Khusunya kepada Proktor yang bekerja keras, baik pagi, siang, maupun malam, untuk memastikan validasi data peserta dan TIM Madrasah berjalan secara berkala”. Ungkap Nelvy
Kegiatan AKMI Tahun 2023 ini mencerminkan komitmen MIN 1 Bulukumba dalam meningkatkan kualitas pendidikan, khususnya dalam konteks madrasah, serta memberikan pemahaman yang lebih baik tentang kemampuan literasi dan kompetensi peserta didik. Selain itu, keberhasilan pelaksanaan AKMI juga menjadi dorongan positif bagi lembaga pendidikan di Lingkup Kementerian Agama Kabupaten Bulukumba untuk terus berinovasi dan meningkatkan mutu pendidikan.
MIN 1 Bulukumba berharap bahwa keberhasilan ini akan menjadi landasan untuk upaya-upaya lebih lanjut dalam meningkatkan kualitas pendidikan di madrasah, terutama dalam bidang literasi yang menjadi tolak ukur untuk mendeteksi kompetensi peserta didik dan potensi-potensi madrasah secara umum. (Ady)
