Awangpone, (Humas Bone) - Peserta didik Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Bone mendapatkan pendampingan anti-bullying yang diselenggarakan di lapangan terbuka, Rabu (28/02/2024). Acara tersebut dihadiri oleh peserta didik MIN 2 Bone yang dipandu oleh Moh. Rakib selaku guru MIN 2 Bone. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menghindarkan peserta didik dari aksi bullying di lingkungan madrasah. Terkadang, perilaku tersebut tidak dikenali oleh peserta didik sebagai tindakan bullying, sehingga pendampingan ini bertujuan memberikan pemahaman dan kesadaran akan pentingnya menghormati sesama.
Dalam suasana yang penuh keakraban, Guru MIN 2 Bone Moh. Rakib memberikan arahan kepada peserta didik tentang pentingnya menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman. Beliau juga memberikan pengetahuan tentang tanda-tanda bullying serta cara menghadapinya. Pendampingan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada peserta didik bahwa tindakan bullying bukanlah suatu hal yang dapat diabaikan, dan mereka perlu melaporkan kejadian-kejadian tersebut kepada guru atau pihak berwenang.
Kepala MIN 2 Bone, A. Salam Yusuf, dalam sambutannya menekankan pentingnya pendampingan anti-bullying ini sebagai bagian integral dari upaya madrasah dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif. Beliau menyampaikan, "Pendampingan anti-bullying ini merupakan komitmen kita untuk melindungi peserta didik dari ancaman bullying yang mungkin terjadi di sekitar mereka. Melalui pemahaman dan kesadaran yang diberikan, kita berharap peserta didik dapat tumbuh positif dan terhindar dari dampak negatif perilaku bullying."
A. Salam Yusuf juga mengajak seluruh komponen madrasah, baik guru maupun orang tua, untuk bersama-sama mendukung inisiatif ini. "Kita sebagai pendidik dan pembimbing harus bersatu dalam melindungi generasi penerus kita dari dampak buruk bullying. Mari kita tingkatkan pemahaman dan peran aktif kita dalam menciptakan lingkungan madrasah yang aman, ramah, dan bebas dari segala bentuk intimidasi," ungkapnya. Dengan adanya dukungan penuh dari kepala madrasah, diharapkan pendampingan anti-bullying ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi peserta didik MIN 2 Bone. (Ifah/Ahdi)