MTs Guppi Lembanna

Momen Upacara Bendera Pertama MTs Guppi Lembanna  Tahun Ajaran 2022/2023

Kewajiban ini berdasarkan Permendikbud RI Nomor 23 Tahun 2015 Tentang Penumbuhan Budi Pekerti

Lembanna, (Humas Bulukumba) - Upacara bendera setiap hari Senin merupakan kegiatan wajib yang harus dilaksanakan oleh seluruh madrasah, baik madrasah negeri maupun swasta. Kewajiban ini berdasarkan Permendikbud RI Nomor 23 Tahun 2015 Tentang Penumbuhan Budi Pekerti (kutip).

Momen upacara bendera  yang dilaksanakan hari ini 18 Juli 2022 memang cukup dirindukan peserta didik Mts Guppi Lembanna. Bagaimana tidak covid 19 kurang lebih 2 tahun kurang memungkinkan pelaksanaan Upacara Bendera dilangsungkan.

Upaca Bendera hari ini mempunyai manfaat yang sangat baik bagi upaya penumbuhan budi pekerti dan karakter bangsa, terutama nilai-nilai kebangsaan dan kebhinekaan. Nilai-nilai tersebut terkandung di dalam setiap urutan kegiatan/tata upacara bendera. Nilai-nilai tersebut diantaranya adalah nilai kedisiplinan, kepemimpinan, kerja sama dan kekompakan, kekuatan fisik dan mental, patriotisme atau kepahlawanan, dan lain sebagainya.

Dalam sambutan Kepala Madrasah MTs Guppi Lembanna Marni menyampaikan bahwa upacara  bendera ini diselenggarakan oleh pihak madrasah untuk membantu memperkuat persatuan dan kesatuan  kesatuan juga mempererat silatuhrahmi antara gurudan peserta didik,peserta didik dengan teman-temannya.

“Selain itu, upacara juga bisa untuk membiasakan bersikap tertib dan disiplin. Upacara juga membiasakan kekompakan dan kerjasama yang baik antara guru dan peserta didik juga peserta didik yang satu dengan lainnya,” pungkas Marni.

Marni juga menambahkan bahwa hari  ini adalah awal melaksanakan Proses Belajar Mengajar di tahun ajaran baru 2023/2023 secara tatap muka .

“Mari kita sambut peserta didik didik dengan semangat mendidik, rasa sayang dan peduli sehingga menumbuhkan kesan positif yang menumbuhkan minat  belajar peserta didik,” lanjutnya.

Pantauan Humas, pelaksanaan upacara kali berlangsung cukup baik walau sempat jeda cukup lama. Para peserta pun  tidak membuat masalah dan kegaduhan saat upacara berlangsung. Sebaliknya mengikuti upacara tersebut dengan rasa sosial dan kebersamaan yang tinggi sehingga upacara berlangsung dengan aman dan tertib. (Dar/JSI)


Daerah LAINNYA