Maulid Nabi Muhammad SAW

MTs Bontosunggu Turut Sukseskan Maulid Nabi di Masjid Dato' Tiro

Segenap Tenaga Pendidik dan Pengurus Organisasi Siswa Intra Madrasah (OSIM) MTs Bontosunggu berbondong bondong mengikuti acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW

Bontosunggu (Humas Bulukumba) - Peringatan Maulid Baginda Rasul Muhammad SAW menjadi salah satu bentuk ekspresi kecintaan umat Islam kepada Nabinya yakni Muhammad Bin Abdullah, sehingga kaum muslimin berupaya merayakan kelahiran Nabi Muhammad ini dengan maksimal.

Segenap Tenaga Pendidik dan Pengurus Organisasi Siswa Intra Madrasah (OSIM) MTs Bontosunggu berbondong bondong mengikuti acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang diselenggarakan oleh pengurus Hari Besar Islam (PHBI) Kabupaten Bulukumba di Masjid Islamic Center Dato' Tiro, Selasa, (11/10/2022).

Kepala MTs Bontosunggu, Dra. Nurwati menyampaikan bahwa sesuai hasil rapat kordinasi pada hari Senin, pelaksanaan maulid ini diperuntukkan semua ASN dan tenaga honorer untuk berpartisipasi menyiapkan acara agar berlangsung dengan sukses.

"Maulid ini kita peringati bukan hanya karena Muhammad dulu adalah seorang Nabi, tapi juga karena ajaran yang dibawa oleh Baginda Nabi yang kita anut sampai hari ini, itu sebenarnya yang kita peringati. Olehnya kita harus semangat untuk berpartisipasi menyukseskan acara Maulid Nabi besar Muhammad SAW 1444 H ini", ujar Kamad kelahiran 1963 ini.

Perlombaan hias telur yang menjadi rangkaian acara maulid menjadi pemandangan unik di tengah-tengah perayaan maulid kali ini. MTs Bontosunggu dengan beberapa satker dengan segala potensi dan kreativitas yang dimiliki menghias batang pisang dengan kertas warna-warni dan digantung dengan telur berbalut aneka jenis makanan khas Maulid Nabi.

Peringatan Maulid Nabi tahun 2022 diisi ceramah agama oleh Ustadz Muhammad Irsyad Abdullah, Sang Ustadz mengajak jamaah yang memenuhi lantai dua Masjid untuk menjadikan Nabi Muhammad SAW sebagai teladan dalam segala aspek kehidupan.

“Baik dalam kehidupan pribadi, rumah tangga, maupun dalam masyarakat, maka Nabi SAW adalah Uswatun Hasanah atau contoh yang baik bagi kita ummat manusia,” paparnya.

Acara Peringatan Maulid Nabi berakhir sebelum adzan shalat dhuhur dikumandangkan, para panitia gotong royong membersihkan lingkungan masjid sebelum meninggalkan lokasi. (AFR/Ady)


Daerah LAINNYA