Bantaeng, (18/8) - Lagi-lagi siswa madrasah dalam lingkungan Kantor Kementerian Agama Kab. Bantaeng kembali unggul di bidang Pramuka.
Setelah MTs DDI Darunnajah di Kec. Gantarangkeke, dan MTs Muhammadiyah Panaikang di Kec. Bissappu, diwaktu yang sama dan pada even serupa di Kecamatan lain, siswa Madrasah kembali menunjukkan kelasnya pada bidang ini.
Digelar dalam rangka memperingati HUT Proklamasi Kemerdekaan RI Ke 72 tingkat Kec. Bantaeng Kab. Bantaeng, MTs Ma'arif Tumbel Gani keluar sebagai Juara Umum I diantara puluhan Sekolah dan Madrasah yang ada dalam wilayah Kecamatan Bantaeng.
"Alhamdulillah ada peningkatan dari tahun sebelumnya, tahun lalu 2016 Juara Umum 2 dan tahun 2017 ini meraih Juara Umum 1. Saluut buat pembinanya: SAKIR, S.Pd, M.Pd, HASDAR H, S.Pd, Ahdaniar Bustang, S.Pd, dan Ayu Astuti, S.Pd". Demikian Dewi Sartika salah seorang pembina pada Madrasah ini menulis, saat mengabarkan kemenangan Madrasahnya pada akun facebooknya.
MTs Ma'arif Tumbel Gani keluar sebagai Juara Umum I setelah berhasil mengumpulkan tropi atas juara berikut ini:
Juara 1 Semaphore Putra
Juara 1 Semapore Putri
Juara 1 LKBB Putra
Juara 2 Tali temali Putra
Juara 3 pengucapan Trisatya dan Dasa Dharma
Juara 3 Tali Temali Putri
Juara 3 Pildacil
Kemenangan PRATUM (Pramuka Tumbel Gani) pada lomba perkemahan pramuka tingkat Kecamatan Bantaeng Tahun 2017 yang dilaksanakan di Lapangan Bonto Sapiri ini adalah 1 dari 5 kemenangan siswa madrasah pada event yang sama yang dilaksanakan secara serentak pada 8 Kecamatan se Kab. Bantaeng.
Selain dari yang disebutkan diatas, dua Madrasah lainnya yang juga menjuarai event serupa adalah MTs As'diyah Ereng-Ereng di tingkat Kec. Tompobulu dan MTs. As'adiyah Dapoko di tingkat Kec. Eremerasa.
Kenyataan ini menunjukkan bahwa potensi yang dimiliki lembaga pendidikan Agama dan Keagamaan baik Madrasah maupun Pondok Pesantren di lingkungan Kantor Kementerian Agama khususnya Kantor Kementerian Agama Kab. Bantaeng dengan segala kelebihan dan kekurangannya baik di bidang Sarpras maupun SDM tenaga pengajar yang dimiliki membuktikan bahwa lembaga pendidikan keagamaan tidak kalah dan mampu bersaing dengan Sekolah-sekolah umum, dan slogan "Madrasah Lebih Baik, Lebih Baik Madrasah" bukanlah ungkapan hiperbola belaka. (Mhd)