Bulukumba, (Inmas Bulukumba) - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Bulukumba menyerahkan bantuan kepada Madrasah Tsanawiyah (MTs) Sehati, Ujung Loe, Bulukumba, Selasa (15/8) siang. Bantuan tersebut dimaksudkan untuk membantu mewujudkan ruang kelas belajar (RKB) yang lebih layak, nyaman, aman dan menyenangkan.
Demikian disampaikan oleh Ketua BAZNAS Kab. Bulukumba Muhammad Yusuf Shandy, Lc. usai menyalurkan bantuan tersebut, yang diterima langsung oleh Kepala MTs Sehati, di Ulu Tedong, Kec. Ujung Bulu, Bulukumba.
MTs Sehati adalah madrasah swasta yang berdiri pada tahun 1984, beralamat di Ulu Tedong, Desa Garanta, Kec. Ujung Loe, Bulukumba. Saat ini, MTs Sehati membina sebanyak 141 siswa, dengan enam RKB, empat RKB di antaranya masih beralaskan tanah, dindingnya dari papan belas, dan atap seng.
Sebelum menyerahkan bantuan tersebut, Ust. Yusuf Shandy—demikian sering disapa—lebih dahulu memberikan motivasi dan inspirasi kepada para siswa untuk terus bersungguh-sungguh dalam menimba ilmu. “Siapa yang bersungguh-sungguh, maka Allah alan bukakan banyak jalan menuju kesuksesan,” ucapnya di hadapan ratusan siswa dan guru MTs Sehati.
“Sebagai pelanjut warisan para nabi, tidak elok banyak mengeluh karena minimnya fasilitas serta sarana dan prasarana belajar. Kenyamanan memang penting, tetapi yang lebih penting lagi adalah kesungguhan dan ketekunan dalam belajar, termasuk saat berada di rumah masing-masing, tetaplah giat belajar; membaca dan menulis,” tambahnya.
Dia juga mengungkapkan pentingnya mempelajari bahasa dengan sungguh-sungguh, terutama bahasa Inggeris dan bahasa Arab. “Bahasa itu adalah jendela dunia. Siapa menguasai banyak bahasa, dia akan menguasai banyak ilmu dan bisa keliling dunia. Apalagi madrasah itu punya keunggulan di bidang Bahasa Arab dan ilmu-ilmu keislaman lainnya.”
Usai memberikan motivasi dan inspirasi, serah terima bantuan dilakukan dengan disaksikan guru dan ratusan siswa. “Bantuan ini bersumber dari dana zakat harta dan infak para warga Bulukumba, yang diamanahkan kepada BAZNAS Kab. Bulukumba untuk disalurkan kepada para mustahik melalui berbagai program, salah satunya adalah program pendidikan guna mewujudkan Bulukumba yang lebih cerdas dan mandiri,” jelasnya.
Para guru yang dan siswa yang menyaksikan itu langsung mengucapkan, “Alhamdulillah. Terima kasih BAZNAS, terima kasih para muzakki, terima kasih saudaraku semua, semoga Allah berikan balasan terbaik buat kalian semua,” ucap mereka dengan penuh suka cita.
Menurut Yusuf Shandy, dalam membangun Bulukumba, khususnya di bidang pendidikan, ada dua hal yang menjadi fokus BAZNAS, yaitu pembangunan fisik dan pembangunan manusianya itu sendiri, dengan memberikan kepada mereka motivasi, inspirasi serta pelatihan-pelatihan di berbagai bidang, guna mewujudkan masyarakat Bulukumba yang lebih cerdas, beradab, kreatif, inovatif, mandiri dan berwawasan luas. “Dengan bekal itu semua, insya Allah pengangguran bisa ditekan, kesejahteraan masyarakat pun bisa lebih meningkat,” pukasnya. (ys/sfl)
