As'adiyah Galung Beru

Muh. Asran, Santri MA As’adiyah Galung Beru Sampaikan Khutbah Jumat: Jadikan Al-Qur'an sebagai Petunjuk

Ket. Foto : Muh. Asran, Santri kelas X MA As'adiyah Galung Beru Sampaikan Khutbah Jumat

Galung Beru, (Humas Bulukumba) - Pelaksanaan Shalat Jumat di Pondok Pesantren As’adiyah Galung Beru Bulukumba dengan dihadiri jama’ah seluruh santri, guru, pembina, dan staf. Pada pelaksanaan shalat Jumat (27/5/2022), yang bertindak menjadi khatib adalah Muhammad Asran, santri yang saat ini duduk di kelas X MA As’adiyah Galung Beru, dengan tema yang disampaikan adalah Jadikan Al-Qur'an sebagai Petunjuk.

Ustadz Imam, selaku Pembina yang hadir menyampaikan salah satu program pembinaan dakwah untuk santri putera adalah program khitobah, praktek langsung menjadi khatib, baik khatib Jumat, khatib Idul Fitri ataupun khatib Idul Adha. Tandasnya.

Diawal khutbahnya, Asran menyampaikan bahwa Nabi Muhammad SAW mendapatkan mukjizat terbesar. Tidak ada Nabi lain yang mendapatkannya. Mukjizat tersebut adalah Al-Qur’anul Karim. Kitab ini diturunkan oleh Allah swt kepada Nabi Muhammad saw melalui perantara Malaikat Jibril AS selama kurang lebih 23 tahun secara berangsur-angsur.

Dalam Tafsir Ibnu Katsir, disebutkan bahwa Al-Qur’an sebagai petunjuk sebagaimana dimaksud dalam ayat di atas ditujukan bagi para hamba yang beriman, mempercayai atau meyakini kebenaran Al-Qur’an, dan mengikutinya. Pun penjelasan (bayyinat) itu juga merupakan dalil atau hujjah yang jelas bagi mereka yang memahaminya sehingga mengetahui mana yang menjadi petunjuk kepada kebaikan, kebatilan, hingga persoalan halal dan haram.

Diakhir khutbahnya, Asran menyampaikan, jangan merasa cukup dengan sudah membaca Al-Qur’an. Sebab, kita perlu meningkatkan diri dengan mempelajarinya, tentunya belajar mengaji kepada para ahlinya sehingga membaca Al-Qur’an bukan sekadar melafalkan ayat perayat, tetapi juga menghayati maknanya, menyerap isi kandungannya, dan semoga juga sampai pada pengamalan terhadap ayat-ayatnya. Sebab, sebaik-baik di antara kita adalah yang mempelajari dan mengajarkan Al-Qur'an.

Secara terpisah, Kepala MA As’adiyah Galung Beru, Yulianti, SE.,M.Pd menuturkan, khutbah Jumat yang dibawakan siswanya merupakan wadah untuk menyiapkan kader-kader As’adiyah yang berintegras dan berwawasan ke-Islaman yang luas. (JSI)


Daerah LAINNYA