Belopa (Humas Luwu), Banjir dan tanah longsor yang terjadi dua bulan yang lalu kembali melanda beberapa Madrasah dan pasilitas lainnya di Kabupaten Luwu bahkan kali ini sudah yang ketiga kalinya,

Hasil konfirmasi Humas Kemenag Luwu kepada salah satu guru di MAN Luwu Hadi Suwarno, S.Pd. bahwa selama 16 tahun mengajar di MAN Luwu baru kali ini banjir datang tiga kali dalan dua bulan, memang sebelum-sebelumnya di daerah ini banjir kadang datang sekali dalam lima tahun itupun apabila intensitas curah hujan lebih tinggi dari biasanya.

Hadi Suwarno menjelaskan bahwa banjir kali ini melumpuhkan kegiatan proses belajar mengajar di MAN Luwu, semua ruangan lantai 1 terendam banjir, beberapa barang inventaris seperti computer, printer serta buku-buku perpustakaan banyak yang rusak terendam air yang mengandung lumpur, hal ini dikarenakan terjadinya dimalam hari dan tidak dibayangkan akan terjadi banjir susulan sehingga tidak ada usaha untuk mengantisipasinya.

Banjir yang ketiga kalinya ini kembali melanda beberapa Madrasah diantaranya. MAN Luwu, MTs. Suli, MIS Botta, MIS Annur Utama, MIN Malela, MA/MTs. Al-Zakiyah Malela, KUA Belopa Utara dan beberapa rumah pegawai Kemenag dan KUA serta guru juga terdampak banjir sehingga tidak bisa menerobos luapan air yang mengandung lumpur untuk ke sekolah dan ke kantor. (Um/LiL)