Watampone, (Humas Bone) - MIN 8 Bone menunjukkan komitmen yang kuat dalam melestarikan warisan budaya bangsa dengan mengambil langkah konkret dalam menjaga lagu-lagu perjuangan. Melalui inisiatif yang diambil, peserta didik sekolah tersebut berusaha untuk mempertahankan nilai-nilai dan makna yang terkandung dalam lagu-lagu perjuangan sebagai bentuk penghormatan kepada para pejuang yang telah berjuang untuk kemerdekaan dan kedaulatan Indonesia.
Menurut Kepala Sekolah MIN 8 Bone, Harnidah, langkah ini diambil untuk menjaga agar lagu-lagu perjuangan tetap relevan dan diapresiasi oleh generasi muda. "Kami sadar akan pentingnya menghargai warisan budaya kita, termasuk lagu-lagu perjuangan yang merupakan simbol semangat dan patriotisme bagi bangsa kita," ujarnya, Selasa (20/02/2024).
Peserta didik MIN 8 Bone secara aktif terlibat dalam berbagai kegiatan untuk mempromosikan dan mempertahankan lagu-lagu perjuangan. Mereka tidak hanya menyanyikan lagu-lagu tersebut dalam acara-acara sekolah, tetapi juga melakukan berbagai kegiatan kreatif seperti kampanye sosial untuk mempopulerkan lagu-lagu perjuangan di kalangan teman-teman sebaya mereka.
"Kami percaya bahwa lagu-lagu perjuangan adalah bagian tak terpisahkan dari identitas kita sebagai bangsa Indonesia. Oleh karena itu, kami berkomitmen untuk terus melestarikannya dan menghargai jasa para pahlawan yang telah berjuang untuk kemerdekaan dan kemajuan negara kita," ungkap Anindiya Syahdah Khumairah, salah seorang peserta didik MIN 8 Bone.
Diharapkan bahwa upaya yang dilakukan oleh MIN 8 Bone dapat menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain di seluruh Indonesia untuk turut serta dalam melestarikan warisan budaya bangsa, termasuk lagu-lagu perjuangan, sebagai bentuk penghormatan dan apresiasi kepada para pejuang yang telah berkorban demi kemerdekaan dan kejayaan bangsa Indonesia. (A. Anto/Ahdi)