Parepare, (Humas Parepare) - Empat dekade lalu, istilah 'Pahlawan Tanpa Tanda Jasa' yang menjadi judul sekaligus lirik lagu ciptaan Sartono sekitar tahun 1980 merupakan lagu wajib nasional yang harus dinyanyikan setiap memperingati Hari Guru Nasional (HGN). Jelang dua dekade, bait terakhir dalam lirik lagu yang kini berjudul 'Himne Guru' tersebut mengalami perubahan menjadi 'Engkau patriot pahlawan bangsa, pembangun insan cendekia'. Perubahan ini dilakukan untuk semakin meningkatkan penghormatan dan derajat profesi Guru.

Makna dari lirik lagu 'Himne Guru' itu sendiri mencerminkan pentingnya peran Guru dalam mendidik dan mengembangkan kecerdasan bangsa. Selain itu, 'Himne Guru' menyampaikan pesan bahwa seorang Guru tidak hanya bertugas untuk menyalurkan pengetahuan, tetapi juga harus peka terhadap kesulitan belajar yang dihadapi siswanya. Guru yang gigih berjuang untuk kemajuan pendidikan di Indonesia.

Senada dengan makna lirik lagu tersebut, Menteri Agama Republik Indonesia (Menang RI) menyuratkan dan menyiratkan melalui sambutannya pada Upacara Peringatan HGN 2023. Sambutan seragam itu dibacakan oleh Kepala Subbagian Tata Usaha (Kasubag TU), H. Syaiful Mahsan yang bertindak sebagai Pembina Upacara Peringatan HGN dalam lingkup Kementerian Agama (Kemenag) Kota Parepare pada Sabtu, 25 November 2023.

"Hanya orang-orang terbaiklah yang terpilih menjadi Guru. Guru adalah profesi yang sangat agung dan bermartabat. Apresiasi tertinggi patut disematkan kepada Guru-Guru Indonesia. Gurulah suluh bangsa yang menjadi penerang dan sosok yang mencerahkan setiap generasi, mengantarkan kebangkitan dan kemajuan bangsa. Guru adalah mereka yang terus memberikan keteladanan di depan, menciptakan prakarsa dalam kebersamaan, dan memotivasi untuk terus berprestasi.

Sebagaimana tema HGN 2023, "Guru Pembelajar, Bahagia Mengajar" mencerminkan potret Guru yang transformatif. Saat tantangan zaman kian kompleks, Guru ikut memikul tanggung jawab besar dalam membentuk generasi yang tangguh sesuai dengan nilai-nilai agama dan budaya. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, terutama kehadiran kecerdasan buatan, menjadikan Guru untuk terus menjadi pembelajar demi lahirnya anak bangsa yang mumpuni dalam merespons isu global masa kini. Tentu, Guru berperan penting ikut membentuk mereka menjadi pribadi hebat dan berkarakter di era transformasi digital," tandasnya.

Upacara Peringatan HGN 2023 yang pelaksanaannya terpusat di Lapangan Upacara Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kota Parepare, turut dihadiri Guru Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Parepare. Berbagai corak Pakaian Adat Bugis yang dikenakan Pahlawan Pembangun Insan Cendekia tersebut mewarnai Upacara Peringatan HGN 2023. Terima kasih Guruku,  Selamat HGN 2023! (Adi)