Peletakan Batu Pertama Asrama Putri, Ini Pesan H. M. Amin M

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Pajalele, (Inmas Bone) – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bone Drs. H. M. Amin M, M.HI melakukan peletakan batu pertama pondasi pembangunan Asrama Putri Pondok Pesantren Darul Qur’an Pajalele Desa Mattuanging Kecamatan Tellu Siattinge Kabupaten Bone, Sabtu (30/6/2018).

H. M. Amin M beserta rombongan tiba dilokasi sekitar pukul 10.00 Wita dan acara peletakan batu pertama dimulai pada pukul 11.00 Wita. Kegiatan ini dihadiri oleh beberapa pengurus dan pembina Yayasan Hj. Nur Asiah Pondok Pesantren (Ponpes) Pajalele. Turut hadir pula Kepala Seksi Pendidikan Madrasa, Kepala Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren dan Penyelenggara Syariah Kantor Kemenag Kabupaten Bone.

Sebelum pelaksanaan peletakan batu pondasi, Kepala Seksi PD. Pontren Kantor Kemenag Kabupaten Bone H. Nur Alamsyah, SE sebagai saksi dalam perjanjian kerjamasama pembangunan tersebut menyampaikan bahwa pembagunan gedung atau asrama merupakan anggaran dari Kanwil Kemenag Provinsi Sulawesi Selatan tahun anggaran 2018.

“Pembangunan gedung ini  dianggarkan oleh Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan senilai Rp. 150.000.000,- dengan luas pembangunan 10 x 10 m. Kontrak atau penyelesaian pekerjaan pembangunan ditargetkan selama tiga bulan”, ungkap H. Nur Alam.

Pelaksanaan pembangunan gedung atau asrama tersebut sesuai dengan surat perjanjian kerjasama yang dikeluarkan oleh Kanwil Kemenag Provinsi Sulawesi Selatan nomor : Kw.21.3/3/2/PP.00.7/4102/05/2018 tanggal 31 Mei 2018 dimana H. Nur Alamsayh sebagai saksi.

Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Bone dalam sambutannya mengharapkan kepada pengurus pondok agar memelihara gedung yang baru dan sarana prasarana lainnya.

“setelah selesai pembangunan ini, diharapkan pengurus pondok agar dapat memelihara dan dengan baik gedung yang baru dan begitupun sarana prasarana lainnya”, pesan H. M. Amin M.

Beliau juga berpesan bahwa,  suatu pondok pesantren akan hidup jika didalamnya terdapat seorang atau beberapa Kiyai yang mengajarkan agama. Oleh karena itu, H. M. Amin M meminta kepada selurus pengurus agar mengupayakan merekrut Kiyai untuk menjadi pengajar atau pembinan pesantren.

Acara peletakan batu pondasi ini, tidak hanya dilakukan oleh H. M. Amin M akan tetapi dilakukan juga oleh sejumlah pejabat dari Kantor Kemenag Kabupaten Bone yang hadir  antaranya Kepala Seksi Pendidikan Madrasah, Kepala Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren dan Penyelenggara Syariah. (ah/arf)


Daerah LAINNYA