Pallangga, (Inmas) - Kepala Kantor Kementerian Agama  kabupaten Gowa Hj. Adliah meletakkan batu pertama tanda dimulainya pembangunan Mushallah Al Mulk di Kompleks KUA Pallangga, Senin (28/10). Setelah bersilaturahmi sejenak, Kakankemenag beserta rombongan menuju tempat peletakan batu pertama. Dengan mengucapkan basmalah,Hj. Adliah meletakkan  batu pertama beserta cor-nya di tempat lubang dasar kontruksi yang sudah disiapkan. Diikuti oleh Kasubbag Tata Usaha, H. Mujahid Dahlan, Kasi Bimas Islam, H. Sardy Yoelfa, Kasi PHU, H. Tajuddin dan Kasi Pontren, H. Jamaris.

Dalam sambutannya, Kakankemenag, Hj. Adliah menyampaikan apresiasinya terhadapa kepala KUA Pallangga atas inisiatif pembangunan Mushallah ini. KUA Pallangga merupakan KUA terbesar kedua di kabupaten Gowa setelah KUA Somba Opu. “Sehingga memang sudah seharusnya, KUA Pallangga memiliki mushallah yang representatif,” tukasnya.

Dijelaskan olehnya, membangun mesjid merupakan salah satu amal jariyah. Besarnya keutamaan dan ganjaran pahala bagi orang yang membangun masjid di dunia dengan niat ikhlas karena mengharapkan perjumpaan dengan Allah Ta’ala dan mencari keridhaan.  “Barangsiapa yang membangun masjid karena Allah Ta’ala (mengharapkan wajah-Nya) maka Allah akan membangunkan baginya rumah (istana) di Surga,” jelasnya mengutip salah satu hadits.

 Lebih lanjut Hj. Adliah menginstruksikan kepada para kepala KUA se-kabupaten Gowa, agar aktif membantu pembangunan Mushallah Al Mulk ini. sehingga Mushallah ini dapat dimanfaatkan secepatnya. “Inisiatif pembangunan Musholla ini menjadi contoh bagi KUA lainnya untuk dapat juga mendirikan mushalla KUA di amsing-masing kecamatan,” imbuhnya.

Menurut Ketua Panitia Pembangunan Mushallah, Muhammad Darul Aqsa, Penamaan Mushallah ini melalui proses diskusi yang panjang hingga diputuskan nama Al Mulk yang berarti Raja. Kegiatan peletakan batu pertama mushallah Al Mulk inI dihadiri oleh para kepala seksi dalam lingkungan Kemenag Gowa, kepala KUA serta kepala madrasah sekecamatan Pallangga. (OH/arf)