Pembangunan Balai Nikah dan Manasik Haji Kec. Bantimurung Dimulai, Kakanwil Letakkan Batu Pertama

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Bantimurung, (Humas Maros) - Tidak lama lagi, KUA Kec. Bantimurung akan memiliki kantor baru dengan nama gedung Balai Nikah dan Manasik Haji KUA Kec. Bantimurung. Pelayanan dan pembinaan keagamaan baik nikah maupun haji serta wakaf masyarakat di Kecamatan Bantimurung nantinya akan dipusatkan di gedung ini.

Kakanwil Kemenag Sulsel H. Anwar Abubakar, S.Ag, M.Pd meminta agar sinergitas, integrasi dan sinkronisasi antara kepala KUA, Camat, Polsek serta Danramil dan MUI terus dikuatkan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

Hal ini disampaikan saat memberikan arahan pada acara peletakan batu pertama di lokasi pembangunan gedung Balai Nikah dan Manasik Haji KUA Kec. Bantimurung (Senin, 03/08).

Peletakan batu pertama ini dihadiri Kabid Urais dan Binsyar Kanwil Kemenag Sulsel H.Muh.Nasir, Kakan Kemenag Maros dan jajarannya, unsur Forkopimca Kecamatan Bantimurung, Kepala KUA Bantimurung, hadir pula ketua MUI Bantimurung, Pengawas Proyek, Konsultan serta kontraktor pelaksana proyek.

Proyek yang menelan anggaran sebesar Rp. 926.666.000,- yang bersumber dari pembiayaan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) ini diharapkan bisa rampung dalam waktu 150 hari kerja sesuai masa kontrak.

Bangunan terdiri dari dua lantai berukuran 12,35 x13,50 dengan total luas bangunan 400 meter persegi

H. Anwar Abubakar, dengan gaya bahasanya yang lugas dan santai mengingatkan bahwa Bantimurung selain sebagai destinasi wisata yang unggul akan semakin berkualitas jika diikuti peningkatkan religiusitas masyarakatnya.

"Capaian di Bantimurung ini tidak lepas dari kerja, ikhtiar dan doa kita sehingga sebagaimana yang dikatakan pak camat. Bantimurung tahun ini mendapat banyak rejeki dengan selesainya pembangunan beberapa gedung termasuk pembangunan KUA ini. Bantimurung, Leang-leang adalah destinasi wisata sehingga semua harus tampil menarik termasuk KUA kita yang berada tepat di poros jalan. Kalau sebelumnya masyarakat hanya memahami KUA itu untuk nikah saja, maka sekarang KUA bisa jadi pusat kegiatan keagamaan untuk peningkatan pemahaman dan pengamalan agama masyarakat agar lebih religius", paparnya.

Kakanwil juga mengingatkan kepada aparatur agar mendukung program pemerintah untuk pencegahan covid-19 dengan mengedukasi masyarakat melaksanakan protokol kesehatan dengan memakai masker, cuci tangan dan jaga jarak.

Pembangunan gedung balai nikah dan manasik haji KUA Kec. Bantimurng ini merupakan yang ke empat di Kabupaten Maros setelah sebelumnya telah dibangun gedung yang sama di KUA Kec. Maros Baru, KUA Kec. Cenrana dan KUA Kec. Tanralili.

Kakan Kemenag Maros H. Muhammad Tonang, S.Ag, M.Ag meminta agar kualitas pengerjaan gedung KUA Kec. Bantimurung ini bisa sama atau lebih baik dari tiga KUA sebelumnya yang juga dibangun dengan dana yang bersumber dari SBSN.

Kakan Kemenag Maros berharap, tahun depan KUA Kec. Camba dan KUA Kec. Lau juga bisa mendapatkan anggaran SBSN pembangunan gedung baru karena telah memenuhi syarat dan diajukan pengusulannya.

Camat Bantimurung sangat bersyukur dan mensupport pembangunan Gedung Balai Nikah dan Manasik Haji ini agar pelayanan kepada masyarakat Bantimurung bisa lebih ditingkatkan. Salah satu bentuk dukungannya adalah memberikan ijin penggunaan UPT Pendidikan untuk pelayanan KUA selama pelaksanaan proyek. Bahkan tidak hanya itu, biaya penggunaan sarana dan prasarana seperti air dan listrik juga gratis selama KUA berkantor sementara.


Daerah LAINNYA